Kendari – Kabarnusa24. Com.
EK-LMND Kendari nilai PT.Tiran Group Tak serius membangun Smelter di Konut. Kendari,26 April 2023.
Eksekutif Kota Liga Mahasiswa Nasional untuk Demokrasi Kendari ( EK-LMND ) Kendari,nilai PT.Tiran Mineral tidak serius dalam membangun smelter pabrik pengolahan nikel di desa Waturambaha, kecamatan Lasolo kepulauan, Kabupaten Konawe Utara.( Rabu,26/4/2023 ).
Pembangunan smelter merupakan salah satu proyek yang di canangkan oleh perusahaan PT.Tiran Group, merupakan induk dari perusahaan di bawah naungan PT.Tiran Mineral.
Rencananya satu unit smelter akan rampung di tahun 2022 atau 2023, hal tersebut di perkuat dengan pernyataan Direktur utama PT.Tiran Group & salah satu oknum humas Internal PT.Tiran Mineral inisial LP pada awak media beberapa tahun yang lalu.
Satu unit smelter yang akan di bangun tersebut, berdampak signifikan pada perekonomian masyarakat setempat. Terutama,pada sektor ketenaga kerjaan yang akan menyerap 1.000 tenaga kerja.
Ketua EK-LMND Kendari Bung Halim, melalui kajiannya bersama kawan-kawan internal LMND Kendari.
“Kami agak skeptis dengan pembangunan smelter yang akan rampung sekitar tahun 2022 atau 2023 ini”.
Hal ini,kami beberkan bukan tanpa alasan. Pasalnya proyek tersebut, sejak tahun. 2021 sudah diwacanakan hingga sampai saat ini belum ada progres tentang pembangunan smelter.
Kita ketahui bersama, pengerjaan smelter membutuhkan waktu yang lumayan lama. Sekarang sudah memasuki tahun 2023, dua bulan lagi kita akan memasuki pertengahan tahun.Apakah dengan sisa waktu beberapa bulan itu, pembangunan smelter tersebut akan terealisasi,saya rasa tidak _Imbuhnya.
Halim juga mempertanyakan keseriusan PT.Tiran Mineral dalam pembangunan smelter di Konawe Utara.
Pasalnya,sejauh ini PT.Tiran Mineral melalui beberapa sumber yang kami dapatkan, PT.Tiran Mineral tersebut melakukan aktivitas pertambangan nikel di Konawe Utara tepatnya di desa Waturambaha.
Harusnya, PT.Tiran Mineral fokus saja dalam pembangunan smelter,karena smelter ini merupakan prioritas program PT.Tiran Mineral & itu juga sudah disosialisasikan ke publik terkait keseriusan PT.Tiran dalam membangun smelter di Konut.
Kita tidak bisa pungkiri, begitu banyak masyarakat Sulawesi Tenggara, khususnya Konawe Utara yang menaruh harapan penuh terhadap PT. Tiran Group dalam pembangunan smelter tersebut.
Bukan hanya pada sektor ketenaga kerjaan,para pelaku usaha mikro/kecil, pedagang-pedagang lainnya juga akan merasakan dampak positif terhadap pembangunan smelter ini.
Sebagai penutup, Bung Halim & Kawan-kawan LMND Kendari menegaskan, akan terus memantau terkait pembangunan smelter ini. Harapannya, PT. Tiran Mineral dapat merealisasikannya sesuai komitmennya kepada publik.