Waspada..!! Bibit Neraka Dalam Tubuh Kita

Waspada..!! Bibit Neraka Dalam Tubuh Kita

Waspada..!! Bibit Neraka Dalam Tubuh Kita

Kabarnusa24.com, Ketika Kita Sering dapat Broadcast yang bikin galau, Yang halal dibilang harom, Yang harom dibilang halal, Yang asli dipalsukan, Yang palsu dilegalkan, Yang syubhat dipromosikan, Pada akhirnya akan menimbulkan kebingungan.
“mana yang bener nich?”
Klo sudah begini, apa yang mesti kita lakukan?

“Sikap WARO’ jadikan solusinya.”
Waro’ adalah menjaga diri dari perkara syubhat dan harom. Baik dalam hal makanan, ucapan dan lain-lain.

Rosulullah saw bersabda:

كل لحم نبت من سُحت فالنار أولى به

“Setiap daging yang tumbuh dari barang harom, maka neraka lebih pantas baginya.”

Rosulullah saw juga bersabda:

ومن اتقى اشبهات فقد استبرأ لدينه وعرضه. ومن وقع فى الشبهات وقع فى الحرام

“Barang siapa yang menjauhkan dirinya dari perkara syubhat, berarti dia telah membersihkan diri untuk agama dan kehormatannya. Dan barang siapa yang jatuh kepada perkara syubhat, maka ia telah jatuh dalam perkara harom.”

Ketahuilah, bahwa orang yang mengkonsumsi makanan harom dan syubhat, jarang sekali diberi kesempatan untuk beramal sholeh.

Andai saja ia diberi taufiq secara dhohir untuk beramal sholeh, maka pasti disertai dengan berbagai cacat batin yang merusaknya, seperti ujub dan riya’.

Rosulullah saw bersabda,“Barang siapa yang membeli sebuah baju dengan harga sepuluh dirham, sedangkan di dalamnya ada satu dirham dari barang harom, maka Allah tidak akan menerima darinya satu sholatpun selama di dalamnya masih ada bagian yang harom.”

Ini dalan urusan pakaian yang dipakai di luar tubuh, maka bagaimana dengan makanan yang masuk ke dalam urat dan jaringan darah, lalu mengalir ke seluruh tubuh?

Mungkinkah amalan kita diterima oleh Allah SWT jika di dalam badan kita ada setetes saja dari perkara harom

Adapun barang syubhat terdiri dari beberapa tingkat. Diantaranya:

Yang diyakini keharomannya dan diragukan kehalalannya, syubhat jenis ini hukumnya harom.

Ada juga yang diyakini kehalalannya dan diragukan keharomannya, maka meninggalkannya termasuk WARO’.

Dan ada juga yang samar-samar, keyakinannya cuma 50%.

Maka solusi yang diberikan oleh Rosulullah saw adalah:

دَعْ ما يَريبُك إلى ما لا يَريبُك

“Tinggalkanlah apa-apa yang meragukanmu untuk menuju apa-apa yang tidak meragukanmu.”

Itulah yang seharusnya kita lakukan dalam menghadapi segala sesuatu yang membuat kita ragu-ragu.

Pastikan segala sesuatu yang masuk ke badan kita, baik berupa mamakana, obat-obatan, kosmetik, dan lain-lain, semuanya terjamin kehalalannya.

Jangan takut untuk menanyakannya sebelum kita membelinya, Karena kita akan dimintai pertanggungjawabannya kelak di hari qiamat.

Semoga Allah memberi taufiq kepada kita supaya kita dapat menjaga diri dari perkara yang harom dan syubhat Aamiin Yaa Robb.

yt-wa

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *