Webinar Ditjen Politik dan PUM Kemendagri Perkuat Kebangkitan Nasional, Bahtiar; IKN Nusantara Membanguan Paradigma Baru Dalam Mengelola Negara
Jakarta | Kabarnusa24.com
Direktorat Jenderal (Ditjen) Politik dan Pemerintahan Umum (Politik dan PUM) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) melalui Direktorat Bina Ideologi, Karakter dan Wawasan Kebangsaan menggelar webinar mingguan serial Dialog Pemilu 2024 bertajuk “Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) Sebagai Momentum Kebangkitan Nasional Untuk Memperkuat Persatuan Kesatuan Bangsa”, Jakarta, Jumat (19/5/2023). Webinar tersebut digelar secara daring melalui aplikasi zoom meeting dan ditayangkan secara live streaming di kanal YouTube Ditjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri.
Dalam pengantar dan laporannya Direktur Bina Ideologi, Karakter dan Wawasan Kebangsaan, Ditjen Politik dan PUM Kemendagri, Drajat Wisnu Setyawan mengatakan, webinar ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) Tahun 2023 Tanggal 20 Mei 2023 yang ke-115 Tahun (20 Mei 1908).
“Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara ini adalah sebagai simbol identitas nasional kota berkelanjutan di dunia, serta sebagai aspek daerah ekonomi Indonesia dimasa depan yang diyakini dapat semakin memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Untuk itu dalam kesempatan ini menghadirkan 8 (delapan) narasumber yang berasal dari kementerian lembaga yang terlibat didalam proses pembangunan IKN” kata Drajat Wisnu Setyawan.
Dalam kesempatan ini Dirjen Politik dan PUM Kemendagri Bahtiar yang hadir langsung di acara ini mengatakan, pembangunan IKN merupakan sebuah bentuk kesadaran baru tentang cara pandang bahwa Indonesia adalah satu kesatuan yang utuh dari seluruh aspek. Aspek Sosial, Ekonomi, Budaya, Ideologi, Pertahanan Keamanan, dan aspek-aspek apapun yang menurut ilmu pengetahuan tentang pembangunan.
“Pemerintah hari ini bersama DPR maupun DPRD telah memutuskan untuk memindahkan ibu kota negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur. Ini kebijakan luar biasa implementasi dari kebangkitan nasional”. ujar Bahtiar.
Melalui pembangunan IKN tersebut Bahtiar menegaskan, pada akhirnya seluruh warga negara diharapkan akan merasakan sebagai satu bangsa dan merasa memiliki bangsa ini dengan mendapatkan keadilan dan kesejahteraan yang merata sebagai momentum kebangkitan nasional.
“IKN benar-benar akan membangun paradigma baru dalam mengelola negara, membangun landscape baru ekonomi Indonesia yang sebelumnya Jawa-sentris menjadi Indonesia-sentris,” tandas Bahtiar.
“Kami yakin seyakin-yakinnya, pembangunan IKN akan memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa karena ini tuntutan reformasi. Dan Pemerintah bersama DPR telah menjawabnya dengan menerbitkan Undang-Undang IKN,” sambungnya lagi.
Disisi lain Bahtiar menjelaskan, apabila hari ini masih ada pemikiran-pemikiran yang tidak mendukung IKN, saya sampaikan bahwa jangan-jangan dia sedang tertidur pada saat reformasi. Di dalam reformasi itu jelas-jelas meminta keadilan dalam pembangunan di seluruh Indonesia.
“Oleh karena ini saya pikir kita harus mencerahkan seluruh warga bangsa bahwa IKN Nusantara adalah sebagai momentum kita bersama untuk membangun kesadaran baru kebangkitan nasional Indonesia yang pada akhirnya membuat kita semua merasa sebagai warga bangsa, merasa memiliki bangsa ini”. tegas Bahtiar.
“Kita harus merasa memiliki Bangsa yang kita bangun bersama-sama ini, semua warga harus merasa diperlakukan adil, mendapatkan keadilan, mendapatkan kesejahteraan bersama dari sebuah negara”. tambahnya.
“Selamat Hari Kebangkitan Nasional ke-115 yang jatuh pada tanggal 20 Mei 2023. Dengan semangat baru dan kesadaran baru yaitu sepenuhnya mendukung pembangunan IKN sebagai momentum kebangkitan nasional Indonesia”. tutup Bahtiar.
Webinar yang dipandu oleh mederator Astri Megatari ini dihadiri secara online oleh lebih dari 900 peserta. Dengan menghadirkan para narasumber yang hebat yang sangat ahli secara khusus memaknai tentang pembangunan IKN diantaranya adalah Plh. Asisten Deputi Perencanaan Pengembangan Kawasan Startegis Ekonomi, Suroto mewakili Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. Direktur Pembangunan Daerah, Bappenas RI, Mohammad Roudo. Direktur Jenderal Cipta Karya, Kementerian PUPR RI, Diana Kusumastuti. Direktur Perhitungan Kerugian Keuangan Negara, Kementerian Keuangan RI, Encep Sudarwan. Deputi Bidang Sosial, Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat, Badan Otorita IKN, Alimuddin. Direktur Perencanaan Tata Ruang Nasional, Direktorat Jenderal Tata Ruang, Kementerian Agraria dan Tata Ruang, BPN, Pelopor. Kepala Bappeda Kalimantan Timur, Yusliando. Analis Ahli Utama, Kementerian PAN RB, Arizal.
Sebagai informasi, kegiatan ini juga dihadiri secara daring Pejabat Pemerintah Daerah Provinsi Kabupaten/Kota se-Indonesia. Badan Kesbangpol Provinsi, Kabupaten/Kota. Bappeda. Dinas Kominfo. Biro Humas Provinsi, Kabupaten/Kota. Organisasi Kemasyarakatan seluruh Indonsia. Pengurus Partai Politik Provinsi, Kabupaten/Kota seluruh Indonesia. Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB). Forum Pembauran Kebangsaan (FPK). Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Provinsi, Kabupaten/Kota seluruh Indonesia, rekan-rekan Pers dan Masyarakat umum.
Sumber : Ditjen Politik dan PUM