Tutup
Nasional

Melebarkan Jaringan Pemasaran Penyandang Disabilitas dengan E-Katalog UMKK

2
×

Melebarkan Jaringan Pemasaran Penyandang Disabilitas dengan E-Katalog UMKK

Sebarkan artikel ini
Melebarkan Jaringan Pemasaran Penyandang Disabilitas dengan E-Katalog UMKK

Kabarnusa24.com – Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI) menghadiri undangan dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) untuk menghadiri sosialisasi mengenai E-Katalog UMKK bagi penyandang disabilitas pada Selasa, (8/8/2023). Kunjungan ini bertujuan memberikan informasi kepada PPDI mengenai platform E-Katalog tempat penyandang disabilitas dapat menjual produk UMKK mereka secara online.

Dalam kunjungannya, Tim LKPP memberikan penjelasan mengenai E-Katalog yang dibuat khusus untuk membantu memasarkan produk-produk UMKK dari penyandang disabilitas kepada target pasar pemerintah. Ketua Umum PPDI, H. Norman Yulian, merespon dengan baik dan mengapresiasi upaya LKPP dalam memberikan kesempatan kepada penyandang disabilitas untuk berkontribusi dalam pemasaran produk melalui platform E-Katalog ini. Beliau menyatakan siap untuk berpartisipasi dengan menyiapkan beberapa produk UMKK dari rekan-rekan penyandang disabilitas.

Selain E-Katalog, PPDI juga memiliki toko daring dan e-katalog lainnya. Untuk toko daring, PPDI telah menjalin kerjasama dengan jasa ojek online untuk proses pengiriman produk kepada pelanggan. Sedangkan untuk e-katalog, pengiriman produk dilakukan sendiri oleh penyandang disabilitas. Hal ini menunjukkan kesungguhan PPDI dalam memberikan akses dan kesempatan kepada penyandang disabilitas untuk berjualan online.

BACA JUGA:  *Resmikan Ekshibisi Tanah Ulayat, Menteri AHY Harap Dapat Satukan Visi Sukseskan Pendaftaran Tanah Ulayat di Indonesia dan ASEAN* Bandung - Mengawali rangkaian International Meeting on Best Practices of Ulayat Land Registration in Indonesia and ASEAN Countries, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) meresmikan Ekshibisi Tanah Ulayat yang digelar di The Trans Luxury Hotel, Bandung, Rabu (04/09/2024). "Kita sama-sama melihat ekshibisi atau pameran dari stakeholders untuk menyatukan visi dan semangat kita menyukseskan program registrasi tanah ulayat yang ada di Indonesia dan juga di ASEAN countries," kata Menteri AHY dalam sambutannya. Ekshibisi yang berlangsung selama empat hari ini diikuti sejumlah perwakilan Masyarakat Hukum Adat. Beberapa di antaranya perwakilan Masyarakat Hukum Adat Baduy, Kampung Naga, Dayak Iban Sungai Itik, Dayak Menua Kulan, Dayak Sami, Kerapatan Adat Nagari (KAN) Tanjung Bonai, Mukim Siem, Mukim Seulimeum, Kota Sungai Penuh, dan Desa Adat Asah Duren. Diharapkan, momen ini menjadi kesempatan bagi Masyarakat Hukum Adat di Indonesia untuk dapat menunjukkan keragaman budaya yang mereka miliki. Hal ini juga sebagai sarana agar Kementerian ATR/BPN di setiap wilayah dapat bersinergi dan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk bisa membantu menyosialisasikan dan membantu pelaksanaan pendaftaran tanah ulayatnya. Usai meresmikan ekshibisi, Menteri AHY meninjau stan pameran dari masing-masing daerah. Ia pun disambut meriah oleh penampilan budaya dari Suku Baduy hingga Papua. Sembari berdialog dengan para peserta, Menteri AHY melihat berbagai produk yang dihasilkan dari setiap suku. Peninjauan ekshibisi diakhiri Menteri AHY dengan menandatangani lukisan yang merupakan cover dari Buku "Cerita Tanah Ulayat Hari Ini" yang ditulis oleh tim Direktorat Jenderal Penetapan Hak dan Pendaftaran Tanah (Ditjen PHPT). Hadir dalam kesempatan ini, sejumlah Pejabat Pimpinan Tinggi Madya dan Pratama Kementerian ATR/BPN. Hadir pula, perwakilan Duta Besar negara-negara ASEAN untuk Indonesia; Lembaga Pertanahan Luar Negeri se-Asia Tenggara antara lain perwakilan National Committee of Indigenous People (NCIP) Filipina, perwakilan Department of Agriculture Land Management (DALAM) Ministry of Agriculture and Forestry of Laos, perwakilan CSO; perwakilan Office of the National Land Policy Board Thailand; dan perwakilan Department of Land Thailand. (LS/PHAL) #AHYMenteriATR #KementerianATRBPN #MelayaniProfesionalTerpercaya #MajuDanModern #MenujuPelayananKelasDunia #SetiapKitaAdalahHumas #SetiapKitaAdalahAmbassador Biro Hubungan Masyarakat Kementerian Agraria dan Tata Ruang/ Badan Pertanahan Nasional X: x.com/kem_atrbpn Instagram: instagram.com/kementerian.atrbpn/ Fanpage facebook: facebook.com/kementerianATRBPN Youtube: youtube.com/KementerianATRBPN TikTok: tiktok.com/@kementerian.atrbpn Situs: atrbpn.go.id PPID: ppid.atrbpn.go.id

Dalam E-Katalog ini, teman-teman penyandang disabilitas dapat menjual berbagai produk UMKK seperti makanan dan minuman, souvenir, bahan pokok, jasa percetakan, dan lain-lain. Akses ke E-Katalog dapat dilakukan melalui link ekatalog.lkpp.go.id, dengan syarat pengguna harus memiliki NPWP dan NIB perorangan. Untuk membantu penyandang disabilitas dalam memasuki platform ini, tim LKPP akan memberikan bantuan dengan menyelenggarakan event onboarding.

Harga produk yang terdapat dalam E-Katalog ini akan disesuaikan, sejalan dengan standar harga pemerintah. Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa produk UMKK dari penyandang disabilitas dapat bersaing dengan produk lainnya di pasaran. Direktur LKPP juga mengungkapkan bahwa peluncuran website E-Katalog ini direncanakan akan dilakukan pada bulan September 2023, dan akan diikuti oleh beberapa teman-teman penyandang disabilitas.

PPDI dan LKPP berharap adanya sinergi antara pemerintah dan penyandang disabilitas dalam memasarkan produk UMKK ini melalui platform E-Katalog. Dengan adanya akses yang lebih luas dan kesempatan untuk menjual produknya kepada pemerintah, diharapkan penyandang disabilitas dapat meningkatkan taraf hidup mereka dan berkontribusi secara lebih aktif dalam perekonomian negara. PPDI akan terus mendukung upaya pemerintah dalam menciptakan inklusi sosial dan ekonomi bagi penyandang disabilitas.

Dalam acara tersebut, Ketua Umum PPDI mengucapkan terima kasih kepada LKPP atas undangan dan kesempatan yang diberikan. Beliau juga menyampaikan apresiasi kepada tim LKPP yang telah bekerja keras dalam mengembangkan platform E-Katalog ini. PPDI berharap kerjasama ini dapat terus ditingkatkan untuk mendorong pertumbuhan dan kesuksesan bisnis UMKK dari penyandang disabilitas.

Sebagai penutup, PPDI menegaskan komitmennya dalam mendukung penyandang disabilitas dalam mengembangkan potensi dan kesempatan berusaha. Dalam era digital ini, E-Katalog dapat menjadi sarana yang efektif untuk menghubungkan penyandang disabilitas dengan pasar yang lebih luas, serta meningkatkan aksesibilitas dan inklusi mereka dalam dunia bisnis. PPDI akan terus berperan aktif dalam mengadvokasi kepentingan dan mendukung keberhasilan penyandang disabilitas di bidang ekonomi.(***)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *