Jamaah Musolah Assurur Cikarang Utara Isi Malam HUT RI ke 78 dengan Tasyakur dan Doa
Cikarang Utara – Bekasi || Kabarnusa24.Com
Sejalan dengan arahan dari Majlis Ulama Indonesia(MUI) pada saat menyambut hari kemerdekaan negara republik Indonesia dianjurkan kepada umat islam khususnya untuk mengisi hari ulang tahun kemerdekaan dengan tasyakur dan Doa.
Arahan Ulama tersebut dilakukan oleh Dewan kemakmuran Masjid/Musolah atau DKM Assurur yang berlokasi di Kp.Kaum Tengah Rt.002 Rw.001 Desa.Simpangan Kecamatan Cikarang Utara Kabupaten Bekasi. Dihadiri dengan penuh antusias dari jamaah setelah Shalat isya pada Rabu,16/08/2023 Malam.
Dalam ajaran Islam, bersyukur dimaknai sebagai mensyukuri atas segala nikmat yang telah Allah SWT limpahkan kepada hamba-Nya dengan istiqomah menyebut serta mengagungkan-Nya.
Mengenai perintah bersyukur, Allah SWT telah berfirman dalam Al-Qur’an surat Ibrahim ayat 7 :
وَإِذْ تَأَذَّنَ رَبُّكُمْ لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ ۖ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِى لَشَدِيدٌ
Artinya: “Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhan-mu memaklumkan, ‘Sesungguhnya jika kamu bersyukur, niscaya Aku akan menambah (nikmat) kepadamu, tetapi jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka pasti azab-Ku sangat berat.’” (QS Ibrahim: 7).
Antusias pada acara dimalam tasyakur hari kemerdekaan republik Indonesia di isi dengan acara pembacaan ratib dilanjutkan pembacaan hadiah untuk para arwah pejuang kemerdekan serta pembacaan dzikir tahlil, tasbih dan tahmid juga pembacaan Sholawat kepada Nabi diakhiri dengan pembacaan Do’a.
Pada gelaran Tasyakuran HUT RI ke 78 dihadiri segenap para pengurus Dewan Kemakmuran Masjid/Musolah(DKM) dan para Pemuda-Pemudi Musholah Assurur yang tergabung dalam MIMMAR, Jamaah Assurur serta dari Tokoh agama setempat.
Alhabib Muhammad Baghir Alathas bin Idrus Alathas Alhusaeni selaku dzuriatnya Nabi SAW juga sebagai inspirator tokoh muda perkumpulan Muda mudi musolah Assurur atau MIMMAR memimpin rangkaiyan dari pembacaan ratib, tahlil hingga penutup Do’a.
Ahmad Kamaludin selaku tokoh agama dilingkungan Musolah Assurur pada saat hadir di acara menyampaikan tausiah singkatnya mengingatkan perihal Bersyukur, “Imam Al-Ghazali dalam kitab Ihya’ ‘Ulumuddin menyebutkan, ada empat cara bersyukur kepada Allah SWT. yaitu dengan Hati, dengan Lisan dan bersyukur dengan perbuatan serta istiqomah.” Pungkasnya.
“Jangan lupakan sejarah dan Mari di malam tasyakur HUT kemerdekan RI ke 78 ini kita jadikan sebagai wujud syukur atas nikmat kemerdekaan.” kata Kamaludin.
Di kesempatan yang sama pada awal acaranya Sebagai Dewan Kemakmuran Masjid/Musolah atau DKM Yoga Soemantri menyampaikan, “Jamaah sekalian yang di rahmati Allah SWT mari kita Jadikan moment positif ini sebagai wujud syukur. Sebagai bangsa indonesia khususnya untuk umat islam dalam rangka tasyakur memperingati HUT RI yang ke-78 senantiasa di isi dengan kegiatan yang bernilai ibadah serta edukasi dan ini harus dimulai dari diri kita sendiri tentunya sebagai jamah,” harapnya.
“Jaman dulu Para pejuang kemerdekan telah korbankan jiwa dan raganya untuk negara tercinta Indonesia. Jadi sudah semestinya bersama kita isi kemerdekaan ini dengan membangun kegiatan kegiatan yang bermanfat, Positif serta bernilai Ibadah.” Tutup Yoga pada sambutan.
Di akhir acara para jamaah menikmati hidangan makan nasi liwet bersama sama yang disediakan panitia jadi hadirkan suasana kebersamaan serta kekeluargaan.
Pada hakikatnya semua nikmat yang telah diberikan Tuhan yang Maha Esa kepada Bangsa indonesia wajib disyukuri serta bisa mengisi hari kemerdekaan negara republik indonesia dengan sesuatu yang bernilai ibadah. (Db)
