PALI, Sumatra Selatan, Kabarnusa24.com
Mengantisipasi terjadinya kenaikan harga beras satu bulan terakhir ini, Bupati PALI, DR. Ir. H. Heri Amalindo, MM melalui kebijakannya akan segera melakukan operasi pasar murah di enam kelurahan di kecamatan Talang Ubi, dalam waktu dekat.
Hal itu akan dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten PALI, melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) kabupaten PALI.
Tidak hanya itu, Pemerintah Kabupaten PALI juga telah mendistribusikan beras kualitas medium ke agen-agen yang ada di Pasar Tradisional.
“Langkah Pemerintah Daerah yang sudah dan akan dilakukan antar lain, kemarin kami bersama-sama Dinas Ketahanan Pangan dan Bulog sudah mendistribusikan beras kualitas medium ke agen-agen yang ada di pasar. Untuk minggu depan kami juga akan melakukan operasi pasar murah di enam kelurahan yang ada di kecamatan Talang Ubi,” ungkap Plt. Kepala Disperindag Kabupaten PALI, Brisvo Diansyah saat dihubungi media ini, Rabu (30/8/2023).
Ditanya penyebab terjadinya kenaikan pasar, Brisvo menerangkan hal itu diakibatkan tidak berimbangnya antara permintaan dan ketersediaan stok.
“Stok beras yang minim dipengaruhi dari kuantitas produksi gabah yang turun akibat berbagai faktor, seperti cuaca, elnino serta periode musim kemarau yang cukup panjang. Sehingga mempengaruhi jumlah produksi gabah nasional,” tuturnya.
Sementara untuk di Bumi Serepat Serasan, Brisvo menerangkan penyebab terjadinya kenaikan harga beras dikarenakan masih bergantung pada distributor beras yang berada di luar kabupaten PALI.
“Tentunya kami telah berupaya agar stok beras di masyarakat terpenuhi,” ujarnya.