Daerah

Pengendalian Sampah di Arena MTQ ke-38 Jabar, DLH Kerahkan Puluhan Personel

3
×

Pengendalian Sampah di Arena MTQ ke-38 Jabar, DLH Kerahkan Puluhan Personel

Sebarkan artikel ini
Pengendalian Sampah di Arena MTQ ke-38 Jabar, DLH Kerahkan Puluhan Personel
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bekasi mendukung pelaksanaan MTQ ke-38 Jawa Barat dengan sterilisasi sampah di area komplek perkantoran Pemerintah Kabupaten Bekasi.

KABUPATEN BEKASI – JAWABARAT || KABARNUSA24.COM

Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bekasi melalui Bidang Pengelolaan dan Pengendalian Sampah memberikan dukungan sterilisasi sampah agar terjaga kebersihannya selama berlangsungnya MTQ ke-38 Tingkat Provinsi Jawa Barat.

Sterilisasi sampah dilaksanakan di Komplek Pemda Kabupaten Bekasi, Desa Sukamahi Kecamatan Cikarang Pusat yang menjadi arena MTQ Jabar.

“Untuk menjaga kebersihan sampah di areal lokasi MTQ, dari Dinas LH setiap hari mengerahkan 5 Dam truk, dan baktor (sepeda motor bak pengangkut sampah) sebanyak 10 unit, serta alat kelengkapan lainnya seperti tong sampah disiapkan 60 unit yang tersebar di beberapa venue kegiatan,” ucap Kepala Bidang Pengelolaan dan Pengendalian Sampah DLH Kabupaten Bekasi, Mansur Sulaeman, saat ditemui di lokasi Plaza Pemda Bekasi, Selasa (30/4/24).

Selain itu, pihaknya mengerahkan puluhan personel untuk membersihkan dan mengangkut sampah di Komplek Pemda Kabupaten Bekasi.

“Ya, kita turunkan personilnya 30 orang di pagi hari, 30 orang di siang hari dan 60 orang pada malam hari,” ujarnya.

Dengan adanya armada dan kekuatan personil kebersihan diharapkan bisa mendukun agar terjaga kebersihan di areal setiap venue MTQ yang ada.

Namun Ia berharap, walaupun sudah ada personil dari DLH dalam pengendalian sampah, pihaknya mengimbau para peserta dan pengunjung bisa saling menjaga kebersihan.

“Ya harapan kami jangan sampai ada buang sampah secara sembarangan dan buang ke tempat sampah yang sudah kita sediakan, sehingga kebersihan lingkungan areal kegiatan MTQ selalu terjaga dengan baik,” katanya.

Pihaknya juga selalu mengintruksikan kepada petugas di lapangan untuk secara teliti dan cermat dalam persoalan sampah bisa diselesaikan secepatnya, jangan sampai menunggu sampai menumpuk dulu baru di bersihkan.

“Jadi tidak harus menunggu menumpuk dulu sampahnya, langsung diangkut, sehingga semua terkendali dengan baik dan tidak ada yang berceceran dimana-mana,” tutupnya.

Sumber: Dikominfosantik kabupaten Bekasi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *