Muhammad Royan Purnama Eks Ketua Majelis Permusyawaratan Mahasiswa Universitas Sulawesi Tenggara Pilkada Dan Kepemimpinan masa depan daerah.

Muhammad Royan Purnama Eks Ketua Majelis Permusyawaratan Mahasiswa Universitas Sulawesi Tenggara Pilkada Dan Kepemimpinan masa depan daerah.

Kendari-Kabarnusa24.com

Muhammad Royan Purnama Eks Ketua Majelis Permusyawaratan Mahasiswa Universitas Sulawesi Tenggara Pilkada Dan Kepemimpinan masa depan daerah.

Pesta demokrasi akan segera bergulir Pilkada adalah salah satu momentum penting dalam sistem demokrasi yang menempatkan masyarakat sebagai pemegang kekuasaan dalam memilih pemimpin daerah mereka.

Dengan adanya pemilihan ini, masyarakat memiliki kesempatan untuk memilih calon pemimpin yang dianggap berkualitas kapabilitas dapat merepresentasikan gagasan dalam mensejahterakan kehidupan masyarakat. Pilkada menjadi ajang yang strategis untuk mengukur tingkat partisipasi dan kecerdasan politik masyarakat Indonesia.

Konawe Kepulauan atau Pulau Wawonii memiliki luasan kurang lebih 867,58 km2 adalah salah satu daerah yang kaya akan sumber daya alam nya baik itu di sektor kelautan, pertanian dan perkebunan, sektor sektor ini akan sangat strategis terhadap perekonomian masyarakat ketika mampu di maksimalkan oleh pemimpin terpilih mendatang.

Komoditas di berbagai macam sektor adalah pilar pilar perekonomian masyarakat konawe kepulauan. salah satu komoditas yang paling fundamental adalah Kelapa, Kelapa merupakan komoditas strategis yang memegang peranan penting dalam kehidupan masyarakat Konawe Kepulauan baik dalam tataran sosial, budaya, maupun ekonomi. Keunggulan tanaman kelapa tidak hanya terdapat pada dagingnya yang dapat diolah menjadi santan, kopra, dan minyak kelapa, tetapi juga pada seluruh bagian tanaman sehingga mendapat julukan “pohon kehidupan”.

Berdasarkan data BPS, kelapa merupakan tanaman perkebunan terbesar di Konawe Kepulauan, meliputi lebih banyak dibandingkan pala dan cengkeh. Selain itu, ini tanaman Pohon kelapa di konawe kepulauan merupakan yang terbesar kedua di sulawesi tenggara setelah kolaka bahkan konawe kepulauan identik dengan kata wawonii atau dalam bahasa indonesia (di atas kelapa). Pemerintahan H. Amrullah selama dua periode sangat fokus pada pembangunan infrastruktur.

Tentu saja arah kebijakan ini harus dilanjutkan dengan beberapa perbaikan. Pembangunan infrastruktur adalah syarat bagi pembangunan ekonomi. Namun, itu belum cukup.

Masih diperlukan pilar kebijakan lain, terutama penguatan regulasi dan institusi serta pengembangan sumber daya manusia. Ketiganya harus dilakukan secara komprehensif dengan proporsi yang tepat.

Melihat fakta ini, perlu perbaikan kedepannya agar kebijakan tersebut hasilnya dapat dinikmati oleh masyarakat yaitu melalui peningkatan derajat kehidupan dan tingkat sosial. Ada beberapa hal yang perlu dilakukan oleh Pemerintah Daerah dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat atau menurunkan angka kemiskinan di daerah, yaitu :

Pembangunan Sumber Daya Manusia Meningkatkan Sumber Daya Manusia adalah Salah satu program prioritas pemerintah daerah saat ini, itu bisa di buktikan dengan kebijakan pemerintah dalam program beasiswa cerdas wawonii menurut data dinas pendidikan kabupaten konawe kepulauan penerimaan beasiswa cerdas wawonii meningkat 10 % tiap tahunnya. Dengan peningkatan mahasiswa tiap tahunnya maka perlu.

kemudian anggaran di tingkatkan lagi tentu ini sejalan dengan program pemerintah pusat menuju indonesia emas 2034. Jika tingkat pendidikan bisa meningkat maka bisa berdampak pada peningkatan kesejahteraan masyarakat. Selain sektor pendidikan, sektor kesehatan juga harus diprioritaskan. Program/kegiatan yang bisa dilakukan antara lain: subsidi pendidikan untuk pendidikan dasar dan menengah, peningkatan kualitas guru, pembangunan infrastruktur sekolah,meningkatkan jumlah, jaringan, dan kualitas Puskesmas hingga ke wilayah pedalaman dan daerah terpencil. Selain itu, penambahan kualitas dan kuantitas tenaga kesehatan, pengembangan jaminan kesehatan bagi penduduk miskin, penanggulangan gizi buruk pada anak balita.

Pembangunan Infrastruktur yang memadai Pembangunan infrastruktur nasional terus menjadi fokus utama Pemerintah Pusat dalam upaya memacu pertumbuhan ekonomi tentu ini harus sejalan dengan pembangunan infrastruktur di tingkat daerah.

Hal ini telah menjadi fokus pemerintah daerah saat ini di bawah Kepemimpinan Bupati H. Amrullah S.T dalam 8 tahun kepemimpinannya sebagai langkah strategis dalam mendukung perkembangan ekonomi di tingkat nasional maupun daerah.

Tentu ini harus di lanjutkan dan tingkatkan oleh Bupati terpilih kedepannya. Pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan akan menjadi salah satu pondasi penting dalam menggerakkan roda ekonomi dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat mengurangi pengangguran, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Pembangunan infrastruktur perlu dilakukan sebagai sarana pendukung pembangunan dan pelayanan publik.

Daerah dengan infrastruktur yang memadai cenderung lebih memudahkan masyarakat melakukan kegiatan/aktivitas sehari-hari. Harapan kedepannya dengan pengembangan infrastruktur, semakin banyak masyarakat yang dapat berkembang karena adanya kemudahan-kemudahan akibat adanya pembangunan infrastruktur tersebut.

Pada akhirnya roda pembangunan dapat berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan dan seluruh masyarakatnya pun mendapatkan manfaat dari pembangunan tersebut, sehingga bisa hidup dengan lebih sejahtera.

Menyediakan Lapangan Pekerjaan Salah satu masalah yang dihadapi Indonesia hingga saat ini adalah masalah pengangguran terkhusus di konawe kepulauan. Menurut data dari Badan Pusat Statistik (BPS) per Juli 2023, tingkat pengangguran di Kabupaten Konawe Kepulauan adalah sebesar 1,59 persen.

Untuk mengurangi tingkat pengangguran di konawe kepulauan, dibutuhkan lapangan pekerjaan yang cukup dan memadai bagi masyarakat konawe kepulauan yang berusia produktif.

Untuk menciptakan lapangan pekerjaan di butuhkan investor lokal maupun nasional bahkan internasional dalam upaya jangka panjang yang memerlukan komitmen dan kerja keras dari berbagai pihak.

Diperlukan strategi strategi yang jelas, dan berkelanjutan untuk meningkatkan daya tarik investasi di daerah dalam pengelolaan berbagai macam sektor potensial yang dapat menciptakan lapangan pekerjaan dan menggerakkan perekonomian masyarakat.

Meningkatkan perekonomian masyarakat APBD harus menganggarkan program/kegiatan yang dapat meningkatkan ekonomi masyarakat, tidak hanya APBD dihabiskan untuk belanja aparatur daerah.

Meningkatkan kegiatan ekonomi rakyat dapat dilakukan dengan pembentukan Perusahaan umum daerah (PERUMDA) dan juga menarik Investor Lokal, Nasional, maupun Internasional yang dapat memberikan kontribusi dalam bentuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) di berbagai macam sektor potensial yang ada di konawe kepulauan baik itu dari sektor perikanan, pertanian, perkebunan, maupun pariwisata, agar mampu menggerakkan perekonomian yang lebih signifikan serta memberikan kesempatan dan bantuan berusaha bagi penduduk kalangan menengah ke bawah.

Kesempatan berusaha diberikan dalam bentuk yang bermacam-macam, misalnya pembangunan wilayah pedesaan yang dapat memperkuat dan meningkatkan kegiatan ekonomi pertanian. Peningkatan kegiatan ekonomi pertanian akan sangat berdampak pada kesejahteraan masyarakat miskin yang sebagian besar memang berada di wilayah pedesaan. Selain itu, bisa juga dalam bentuk program-program yang dapat mendorong pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah di bidang usaha unggulan daerah.

Keterkaitan usaha yang kuat ini menunjukkan besarnya pengaruh usaha tersebut terhadap sektor usaha disekitarnya. Peningkatan kegiatan usaha tersebut akan berdampak pada peningkatan kegiatan sektor usaha disekitarnya.Tentu ini merupakan catatan penting bagi setiap calon bupati mendatang agar point-point tersebut menjadi perhatian khusus dalam visi misi ke depan.

Sebagai pemuda yang merupakan mayoritas pemilih saat ini maka di perlukan partisipasi aktif dalam kancah per politika baik itu di tingkat nasional maupun regional,system demokrasi kita menempatkan pemuda sebagai subjek dari pemerintahan bukan seperti negara monarki ataupun negara komunis yang menempatkan pemuda sebagai objek dari pemerintahan.

Olehnya itu dalam menghadapi pesta demokrasi (pilkada) mendatang, adalah salah satu momentum yang akan menentukan arah kebijakan masa depan konawe kepulauan.

Pemimpin yang terpilih memiliki peran yang sangat sentral terhadap pembangunan infrastruktur dan pembangunan sumber daya manusianya. Sebagai pemuda yang sadar akan tugas dan fungsinya penting kemudian untuk meng kampanyekan terhadap masyarakat bahwa memilih pemimpin harus berlandaskan gagasan, rekam jejak, dan track record.

partisipasi aktif masyarakat dalam Pilkada sangat diharapkan untuk memastikan terpilihnya pemimpin yang berkualitas dan mampu mengemban tanggung jawabnya dengan baik.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *