PALI – Sumatera Selatan, Kabarnusa24.Com
Dalam waktu dekat ini Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang ada di kabupaten PALI berkoalisi akan mengelar aksi damai di kantor Kejaksaan Negeri PALI.
Aksi damai LSM yang tergabung dalam koalisi “PALI Bersih Korupsi” ini, diketahui akan menyampaikan aksi terkait adanya sejumlah dugaan yang berpotensi merugikan negara di Dinas Pertanian Kabupaten PALI.
Ketua Koalisi PALI Bersih Korupsi Saparudin Bundar mengatakan, yang pertama dalam aksi itu pihaknya meminta agar Kejaksaan Negeri PALI untuk menelusuri keberadaan sejumlah alat berat di Dinas Pertanian Kabupaten PALI.
Karena menurutnya, informasi yang didapat pihaknya, ada alat berat bantuan Kementrian Pertanian untuk Gapoktan kabupaten PALI dipinjam sewakan diluar kabupaten PALI.
” Namun bantuan itu di duga telah Kontrakan diwilayah kabupaten lain, bahkan informasi yang kami dapat alat pertanian itu sudah empat tahun disewakan,” kata Saparudin Bundar usai rapat koalisi LSM di bilangan Simpang Raja Minggu (21/7/2024).
Jika memang benar adanya informasi itu lanjutnya, Permasalahan ini tentu menjadi tanda tanya besar, masalahnya adakah pemasukan negara dari alat- alat pertanian yang disewakan tersebut.
” Sementara sesuai program Kementrian Pertanian Republik Indonesia, alat ini diperbantukan kepada petani secara gratis dan tentu saja apapun alasannya alat pertanian ini tidak bisa dibisniskan apalagi diperjual belikan serta disewakan,” ujarnya.
Selain itu kata Saparudin Bundar, masih banyak lagi permasalahan kelompok tani di kabupaten PALI, misalnya realisasi bantuan pupuk dan sejumlah bahan untuk kelompok tani di Desa Tempirai kecamatan Penukal.
Yang mana sebelumnya para petani padi sawah mendapatkan bantuan pengelolaan lahan berupa alat berat, pupuk, beni padi, pestisida, dan lainnya, namun belakangan ini para petani tidak lagi mendapatkan itu.
” Hal ini sudah dikonfirmasi langsung oleh Herman Subianto ketua LSM Gerhana ke Dinas terkait, tapi katanya semua itu selalu saluran ke para petani, namun nyatanya petani sudah hampir tiga tahun tidak mendapatkan itu,” cetusnya.
Maka dari itu sambung Saparudin, kami akan menggelar aksi damai di kantor Kejari PALI guna menyampaikan aspirasi masyarakat dan para petani yang ada di kabupaten PALI.
Dijelaskannya, adapun LSM yang tergabung dalam koalisi PALI Bersih Korupsi tersebut diantaranya: LSM PMP, LSM Gempur, LSM Gerhana, LSM Lidik dan LSM BPI. (Tim)