Musi Banyuasin – Sumatra Selatan, Kabarnusa24.Com
PT Pertamina EP Ramba Field, yang tergabung dalam Subholding Upstream Regional Sumatera, bersama PT Petro Muba (Perseroda), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Musi Banyuasin yang bergerak di sektor energi, melaksanakan Management Walkthrough (MWT) di Stasiun Pengumpul (SP) Ramba Landing, pada Senin (30/9). Kegiatan ini bertujuan untuk mengoptimalkan operasional produksi serta memastikan bahwa seluruh pekerjaan di SP Ramba Landing telah mematuhi aspek Health, Safety, Security, and Environment (HSSE). Saat ini, produksi minyak Pertamina EP Field Ramba telah mencapai 4.978 Barrel Oil Per Day (BOPD) atau sekitar 90,6% dari target Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RKAP).
Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari program HSSE _Committee Meeting_ yang dilaksanakan pada 30 Juli 2024, dan MWT bersama di area Babat Kukui pada 7 September 2024. Program tersebut dilaksanakan sebagai bentuk komitmen dalam transfer pengetahuan dan pengawasan aspek HSSE kepada mitra kerja, salah satunya adalah BUMD Petro Muba.
Dalam pelaksanaan MWT di SP Ramba Landing, tim melakukan sosialisasi terkait beberapa aspek keselamatan penting, seperti penanganan pertama pada kecelakaan (First Aid), prosedur bekerja di ketinggian (Working at Height), dan penggunaan alat pemadam api ringan (APAR). Sosialisasi ini diadakan untuk meningkatkan kesiapsiagaan pekerja dalam menghadapi potensi risiko di lapangan.
Hanif Setiawan, Sr. Manager Ramba Field, menyampaikan apresiasinya atas implementasi HSSE di SP Ramba Landing. “Saya sangat mengapresiasi komitmen yang ditunjukkan oleh tim di SP Ramba Landing dalam menerapkan standar HSSE yang tinggi. Langkah ini sangat penting untuk memastikan keselamatan kerja serta kelancaran operasional di lapangan,” kata Hanif.
Hanif juga menekankan pentingnya sinergi antara PT Pertamina EP Ramba Field dan PT Petro Muba dalam kelancaran bisnis, khususnya terkait kerja sama pengelolaan sumur tua di Babat Kukui. “Kolaborasi ini tidak hanya membantu meningkatkan efisiensi operasional, tetapi juga menjaga standar keselamatan yang tinggi di industri migas.”
Direktur Keuangan PT Petro Muba, Hendri, juga menyampaikan komitmennya terhadap implementasi aspek HSSE dalam mendukung kelancaran operasional dan kerja sama ini. “Kami berkomitmen penuh untuk terus menerapkan standar HSSE yang ketat dalam setiap kegiatan operasional yang kami lakukan bersama Pertamina,” ujarnya.
Kegiatan MWT ini memperlihatkan sinergi yang kuat antara PT Pertamina EP Ramba Field dan PT Petro Muba dalam menjaga standar keselamatan kerja serta efisiensi operasional di industri migas. Ini juga merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk memastikan kegiatan operasional di lingkungan perusahaan berjalan aman dan sesuai dengan standar yang berlaku.
