Pemkab Madiun Gelar Upacara Bendera Hari Pahlawan 2024 : Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu
Madiun, Kabarnusa24.com – Hari Pahlawan menjadi bukti bahwa perjuangan meraih serta mempertahankan kemerdekaan Indonesia tidaklah mudah. Sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan yang telah gugur dan juga mengingatkan kita akan pentingnya menjaga dan meneruskan semangat kepahlawanan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Madiun menggelar Upacara Bendera Hari Pahlawan yang ke 65 Tahun 2024. Upacara dilaksanakan di halaman Pendopo Ronggo Djoemeno, Kelurahan Krajan, Kecamatan Mejayan, Kabupaten Madiun. Minggu, (10/12/2024) pagi.
Upacara bendera tersebut dipimpin langsung oleh Penjabat Bupati Madiun Tontro Pahlawanto yang bertindak sebagai inspektur upacara. Diikuti peserta upacara dari TNI – POLRI, ASN dilingkungan Pemkab Madiun, BPBD, Siswa-siswi SMK MODEL PGRI 1 Mejayan dan SMAN 1 Pilangkenceng seta dihadiri Forkopimda Kabupaten Madiun.
Dalam amanatnya yang dibacakan oleh Pj Bupati Madiun Tontro Pahlawanto, Menteri Sosial Republik Indonesia Saifullah Yusuf memberi pesan bahwa tema hari pahlawan “Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu”
“Tema ini mengandung makna yang dalam. “Teladani Pahlawanmu”, berarti bahwa semua olah pikiran dan perbuatan harus senantiasa diilhami oleh semangat kepahlawanan. Adapun “Cintai Negerimu” mengandung makna bahwa apa pun bentuk pengabdian kita harus memberikan sumbangsih yang berarti bagi kemajuan bangsa Indonesia. Terlebih dalam situasi global yang sukar diprediksi ini maka mencintai negeri adalah juga dengan memperkuat jalinan kesetiakawanan sosial, memperkuat persatuan dan solidaritas sosial, menghidupkan kembali nilai sosial persaudaraan sesama anak bangsa, ” jelasnya.
Lebih lanjut Tontro Pahlawanto saat membacakan amanat Mensos RI mengatakan Proses perjuangan membangun bangsa senantiasa berbeda bentuknya dari tahun ke tahun, hal ini terkait dengan perubahan lingkungan strategis bangsa Indonesia. Pada setiap masa akan berbeda tantangannya, peluangnya, kekuatannya dan keterbatasannya.
“Ketika dahulu implementasi kepahlawanan adalah dengan semangat mendobrak, menjebol dan meruntuhkan bangunan struktur kolonialisme penjajah, maka saat ini implementasinya adalah meruntuhkan kultur dan struktur kemiskinan dan kebodohan yang menjadi akar masalah sosial di Indonesia. Oleh karenanya semangat kepahlawanan harus menjalar pada semangat membangun, menciptakan kemakmuran masyarakat, mewujudkan perlindungan sosial sepanjang hayat, mewujudkan kesejahteraan sosial yang inklusif untuk rakyat di mana pun berada. Kemajuan sebuah bangsa bukan saja diukur dari kemampuannya mengejar pertumbuhan ekonomi, namun kemajuan sebuah bangsa juga diukur dari kemampuannya mengelola permasalahan sosial,” ungkapnya.
“kita berharap pada setiap momen Peringatan Hari Pahlawan muncul semangat baru, muncul sosok warga negara Indonesia yang berhasil mengeluarkan inovasi baru untuk mengimplementasikan nilai kepahlawanan sesuai dengan tantangannya saat ini,” imbuhnya.
“Semoga kita semua mampu meneladani dan menanamkan nilai-nilai kepahlawanan serta mewariskannya kepada generasi yang akan datang.” Tutup Tontro Pahlawanto mengakhiri pembacaan amanat dari Mensos RI.
Hari Pahlawan tanggal 10 Nopember tahun ini bertepatan pula dengan HUT Penjabat Bupati Madiun Tontro Pahlawanto yang ke 59. Semoga selalu sehat, selalu dilindungi oleh Allah SWT, sukses dunia dan akhirat. Aamiin YRA. (MbahSur).