Tutup
Berita

Pembangunan Intake Selawi Telan Anggaran Rp.115 Miliar Namun Tidak Selesai, Ini Jawaban Nando Humas BBWSS VIII πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡

0
×

Pembangunan Intake Selawi Telan Anggaran Rp.115 Miliar Namun Tidak Selesai, Ini Jawaban Nando Humas BBWSS VIII πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡

Sebarkan artikel ini
Pembangunan Intake Selawi Telan Anggaran Rp.115 Miliar Namun Tidak Selesai, Ini Jawaban Nando Humas BBWSS VIII πŸ‘‡πŸ‘‡πŸ‘‡

Palembang _ Pengerjaan Instalasi Pegolahan Air (IPA) Intake Selawi PDAM Tirta Lematang Kabupaten Lahat yang di kerjakan mulai dari tahun 2015/2016 hingga saat ini tidak berfungsi, alias mangkrak.

Direktur PDAM Tirta Lematang H. Anda Wijaya, S.Kom., PIA menyampaikan, proyek pengerjaan IPA Intake Selawi menggunakan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) dari Kementrian senilai Rp.115 Miliar lebih, di kerjakan oleh Balai Besar Wilayah Sungai Sumatera (BBWSS) VIII.

Namun, sampai saat ini proyek pengerjaan IPA Intake Slawi tersebut belum beroperasi atau tidak selesai alias mangkrak.

Anda Wijaya juga menjelaskan, pompa yang di persiapkan oleh BBWSS VIII berkapasitas 200 Liter perdetik sedangkan pipa yang ada di IPA IV Gunung Gajah berkapasitas 100 Liter perdetik. Maka dari itulah hingga saat ini intake Selawi belum beroperasi.

Anda Wijaya menjelaskan, banyak hal dan faktor yang menyebabkan belum beroperasinya IPA Intek Selawi, seperti pernah pipa yang di pasang untuk konek ke IPA IV Gunung Gajah itu pipa 400 tapi speknya adalah Poly Vinyl Chloride (PVC). Jadi, secara teknis tidak bisa di gunakan karena tidak ada kekuatan untuk menahan pompa yang derasnya 200 Liter perdetik.

Anda Wijaya juga mengatakan, dirinya sudah bertanya kepada beberapa pegawai di lokasi bahwa, sudah 13 kali di lakukan uji coba, namun dalam hitungan menit jebol kembali.

“Selama saya menjabat Direktur PDAM Tirta Lematang sudah beberapa kali dari BBWSS VIII yang datang, seperti untuk mencoba memperbaiki penggantian pipa dan memanfaatkan pompa yang sudah terpasang. Namun, dari terpasangnya pompa berikut panel-panelnya hingga sekarang belum pernah digunakan sama sekali, berarti tidak ada manfaatnya,” kata Anda Wijaya di ruang kerjanya pada Kamis (21/11/2024).

Anda Wijaya mengungkapkan, dari BBWSS VIII sudah melakukan survei dan berencana untuk mengganti spek pipa yang akan dikerjakan pada tahun 2023, namun hingga saat ini belum ada pengerjaannya.

Saat di singgung apakah pembangunan Intake Selawi tersebut sudah di serah terimakan,? lanjut Andi Wijaya mengatakan, pembangunan Intek Selawi belum di serah terimakan karena belum berpungsi.

“Sekarang apa yang mau di serah terimakan, berpungsi aja belum. Saya juga tidak mau menerima pembangunan yang tidak ada pungsi dan manfaatnya,” pungkas Anda Wijaya akhiri pembicaraan.

Saat di konfirmasi, Nando Humas BBWSS VIII menanggapi, terkait adanya pemberitaan BBWSS VIII tidak menyelesaikan pekerjaan Intake Selawi itu tidak benar.

Nando menjelaskan, terkait pemanfaatan kapasitas 200 Liter perdetik, saat ini baru bisa dimanfaatkan 100 Liter perdetik sesuai kapasitas IPA eksisting.

Pembangunan IPA baru 100 Liter perdetik merupakan tanggung jawab mereka (Pemkab Lahat) sesuai komitmen pada saat usulan Bupati Lahat tahun 2012. Namun, saat ini pembangunan IPA tersebut belum terealisasi, tapi BBWSS VIII sudah menyelesaikan semua pembangunan, mulai dari Bendung, Reservoir, Pompa Kapasitas 200 Liter perdetik dan pipa diameter 400 mm.

“Untuk kapasitas 200 Liter perdetik saat ini PDAM Tirta Lematang telah memanfaatkan sumber air baku dari Bendung dan Intake Slawi berkapasitas 100 Liter perdetik,” kata Nando.

Lanjut Nando mengatakan, kalau memang ada masalah sama pembangunan intake dan transmisi pompa, silahkan dari Pemkab Lahat maupun Direktur PDAM Tirta Lematang Lahat melapor atau datang langsung ke BBWSS VIII.

 

Pewarta : Lily

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *