Garut/Kabarnusa24.com
Desa Mekarmukti, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, menerima bantuan keuangan kompetitif dari Provinsi Jawa Barat sebesar Rp600.000.000. Sekretaris Desa (Sekdes), Randy, membenarkan hal tersebut, dan menjelaskan bahwa dana tersebut digunakan untuk pembangunan gedung posyandu di samping kantor desa, dengan anggaran 270 juta dan gedung Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) di Kampung Tarisi, RT.01 RW.10 dengan anggaran 300 Juta. Kalau sudah ada gedung nya pak kades akan mendirikan sekolah PKBM ujarnya.
Namun, Kepala Desa Mekarmukti, Hidmat Dijaya, melalui telopon WhatsApp, memberikan keterangan berbeda. Ia membenarkan penerimaan dana dan penggunaannya untuk pembangunan gedung posyandu dan gedung serbaguna, namun membantah penggunaan dana untuk pembangunan gedung PKBM. Hidmat menjelaskan keterlambatan pemasangan papan informasi proyek disebabkan oleh proses pencetakan di Kota Garut tandasnya.
Diduga Perbedaan informasi antara Sekdes dan Kepala Desa terkait penggunaan dana kompetitif ini menimbulkan pertanyaan mengenai transparansi dan akuntabilitas pengelolaan anggaran. Perlu adanya klarifikasi lebih lanjut untuk memastikan penggunaan dana tersebut sesuai dengan peruntukannya dan sesuai dengan aturan yang berlaku. Kejelasan informasi sangat penting untuk menjaga kepercayaan publik dan memastikan efektivitas pembangunan di Desa Mekarmukti.
