Palembang. Kabarnusa24.Com – Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Sumatera Selatan (Sumsel) gelar pemusnahan Barang Bukti (BB) Narkotika jenis sabu seberat 17.533,9 gram dan ekstasi sebanyak 1032 butir, hasil ungkap kasus pada Bulan Februari dan Maret 2025 dari 10 Laporan Polisi (LP).
Pemusnahan BB yang dipimpin oleh Wakil Kapolda Sumsel, Brigjen Pol M Zulkarnain SIK MSi dan didampingi Direktur Ditresnarkoba Polda Sumsel, Kombes Pol Dolifar Manurung SIK MSi digelar di Halaman Ditresnarkoba polda Sumsel, Kamis (20/3/2024),
Turut hadir Kepala BNNP Sumsel Brigjen Pol Dr Drs Guruh Achmad Fadiyanto MH, Kabid Propam Polda Sumsel, Kombes Pol Dadan Wahyudi SIK SH Crim, Kapolrestanbes Palembang Kombes Pol Dr Harryo Sugihhartono SIK MH, Perwakilan Forkopimda Sumsel dan GANN Sumsel.
Wakapolda Sumsel, Brigjen Pol M Zulkarnain mengatakan pemusnahan BB ini, merupakan wujud implementasi dari pelaksanaan amanah Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang narkotika.
“Pada pemusnahan BB ini dengan berhasil mengamankan dua belas) orang tersangka., Ditresnarkoba Polda Sumsel bersama Polrestabes Palembang berhasil menyelamatkan jiwa generasi penerus kurang lebih sebanyak 177.781 jiwa,” katanya.
Lanjut Ia sampaikan bahwa pengungkapan dan pemberatasan narkoba ini merupakan salah satu bentuk dukungan Polda Sumsel dalam program asta cita Presiden Republik Indonesia, H Prabowo Subiabto.
“Kita ketahui bersama bahwa kejahatan narkotika merupakan kejahatan yang memiliki dampak yang besar dan sistematis terhadap masyarakat luas,” ungkapnya Zulkarnain.
Lebih lanjut Zulkarnain ungkapkan bahwa penyalahgunaan narkoba dalam bentuk apapun sangat memperhatinkan.
“Menyikapi hal tersebut tentunya kita tidak boleh percaya diri. Mari kita satukan tekad dan kekuatan kita untuk bersama-sama dalam memerangi dan menyatakan bahwa narkotika musuh bersama yang harus kita lenyapkan di wilayah Sumatera Selatan,” imbaunya.
Sejalan dengan hal tersebut, dia menaruh harapan kepada jajaran Ditresnarkoba Polda Sumsel beserta Satresnarkoba Polres Jajaran
untuk terus melakukan upaya-upaya pemberantasan penyalagunaan narkotika di wilayah hukumnya.
“Selain itu, saya juga mengajak kepada semua unsur pemangku kepentingan dan masyarakat untuk bersama-sama dengan Polri berkolaborasi dan bersinergi dalam pemberantasan narkoba di Provinsi Sumsel guna menyelamatkan generasi bangsa dari penyalagunaan narkoba,” pintanya.
“Selain itu saya juga ingatkan kepada seluruh personil Polda Sumsel, jangan sekali-kali terlibat dalam peredaran gelap narkoba dan jangankan menjadi pengedar, menjadi pengguna saja, saya pastikan akan saya tindak tegas,” pesannya Zulkarnain (usm)