Bandung- Dewan Pengurus Daerah Xtc Jawa Barat Menyelenggarakan Acara Buka Bersama Serta Santunan Anak Yatim Bertempat Gedung GGM (Gelanggang Generasi Muda) Jl Merdeka No 64 Kota Bandung Jum’at 21/03/2025.
Ketua Dpd Xtc Jawa Barat M.Dicky Fuazia Rachman Menyampaikan Paparanya “Kita selain silaturahmi kita juga menyantuni anak yatim serta silaturahmi dengan para anak anak baru dan para senior dari tingka dpp Dpd dan pac , dan untuk peserta anak yatim yang kita santuni itu sebanyak 50 peserta dan untuk simbolis nya 20 sisanya kita antarkan ke rumah nya masing-masing karna kita punya binaan walaupun tidak satu tempat tapi kita memiliki anggota anak yatim yang sedang kita bina karna di bentuk daripada anak anak almarhum dari xtc juga.ujarnya
Selain itu Dicky juga menyoroti terkait program xtc kedepan dengan program tentang masalah pendidikan, jangan sampai anak anak xtc yang masih belum lulus SMA sedangkan kedepannya untuk tentang lingkungan hidup yang dimana Jawabarat luarbiasa tentang ke bencanaanya, jadi kita mau mengarahkan anak-anak untuk berkegiatan menanam pohon juga di daerah nya masing masing, bukan hanya sekedar menanam tapi kedepan kita mengarahkan juga tentang sampah yang selama ini masih jadi permasalahan di Jawabarat khusus nya kota bandung.
Untuk organisasi xtc tersendiri kita sedang berupaya agar nama xtc dimata masyarakat tidak menjadi hal negatif kembali, karna ini sudah kultur bandung dan Jabar sehingga rekrutmen ini keliatan nya bukan dari kita sebagai organisasi nya karna sudah jelas di ad art nya kami dibawah umur 17 tahun tidak boleh menjadi anggota xtc, tapi kita lihat saya survei ke pedagang-pedagang di sekolahan yang masih memperjual belikan atribut xtc jadi memang branding xtc bukan dari organisasi akan tetapi sudah dari masyarakat hal yang lumrah dengan organisasi xtc ini serta masuk xtc juga ada verivikasi nya gabisa segampang itu masuk organisasi xtc.
Dicky juga menghimbau kepada seluruh anggota xtc jangan mengadakan kegiatan yang merugikan masyarakat, kita harus bisa benar-benar kalo mau bikin kegiatan positif harus melihat dulu dampak nya posisinya jangan sampai karna kita organisasi kita banyak orang jangan sampai tidak melihat dampak-dampak ke masyarakat lain nya yang akhirnya bisa terganggu , jadi saya ingin bikin kegiatan yang benar-benar semua itu nyaman enak dan posisinya bisa merangkul masyarakat yang ada di wilayah nya untuk bisa ikut serta juga di kegiatan kita.pungkasnya***