Tutup
Gaya Hidup

Menjadi Lansia Sehat dan Bahagia

2
×

Menjadi Lansia Sehat dan Bahagia

Sebarkan artikel ini
Menjadi Lansia Sehat dan Bahagia
Sumber Foto : Ilustrasi Pinterest

Kabarnusa24.com Lanjut usia atau yang kerap disebut dengan lansia adalah seseorang yang telah mencapai usia 60 tahun ke atas. Semakin bertambahnya usia sangat penting untuk memperhatikan kesehatan fisik maupun mental. Hal ini disebabkan karena lansia sangat erat dengan berbagai perubahan seperti perubahan bentuk tubuh, munculnya beberapa keluhan penyakit, ketergantungan pada orang lain, atau menarik diri dari kegiatan sosial. Selain itu terkadang lansia juga mengalami beberapa penyakit komplikasi. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik 2020 angka kesakitan lansia mencapai 24,35% , disisi lain terdapat lansia mandiri 74,3% dan lansia yang tergantung ringan sebanyak 22%.

Tentunya kita semua berharap dapat menjadi lansia yang mandiri. Nisa Zairin dalam akun YouTubenya membagikan 6 tips untuk menjadi lansia sehat dan bahagia :

Pertama, Tetap aktif bergerak

Meskipun kesehatan terganggu serta stamina menurun, lansia tetap perlu bergerak dan beraktivitas fisik untuk melatih keseimbangan tubuh dan mencegah penyakit. Aktivitas fisik yang dilakukan adalah yang sesuai dengan kemampuan lansia. Misalnya berjalan kaki, membersihkan rumah atau senam.

 

Kedua, Melakukan diet sehat

Diet bertujuan untuk menjaga kesehatan tubuh. Diet dapat dilakukan dengan memperbanyak konsumsi makanan sehat seperti makanan rendah lemak, ikan, buah dan sayur. Tidak lupa juga untuk menambah konsumsi air putih dan kurangi konsumsi gula.

Ketiga, Beristirahat dan tidur yang cukup

Lansia membutuhkan waktu 6 – 7 jam tidur/hari. Tidur yang cukup dapat menjaga kekebalan tubuh lansia, membantu proses metabolisme dalam tubuh dan menjaga serta mencegah penurunan fungsi otak pada lansia.

Keempat, Menjaga kesehatan kognitif
Menjaga kesehatan kognitif dilakukan dengan kegiatan yang membutuhkan keterampilan berfikir dan ketajaman ingatan. Menjaga kesehatan kognitif lansia bertujuan agar terhindar dari demensia. Contoh kegiatan yang dapat dilakukan adalah dengan menulis buku harian, mengisi TTS (teka-teki silang), menyusun puzzle, atau mengisi kuis.

Kelima, Melakukan pemeriksaan rutin
Semakin bertambah usia, makan semakin meningkat juga resiko terhadap berbagai penyakit. Oleh karena itu, lansia disarankan untuk melakukan pemeriksaan rutin untuk memantau kondisi kesehatan secara berkala dan mengkonsumsi obat secara rutin.

Keenam, Mengelola stress
Dalam kehidupan sehari-hari lansia menghadapi berbagai tantangan hidup yang mempengaruhi mental, maka lansia perlu memahami stress dan mempelajari strategi menghadapinya agar tidak sampai mengganggu kesehatan fisik dan mental. Hal yang dapat dilakukan adalah berbagi cerita dengan teman, latihan relaksasi, mengikuti kegiatan kelompok untuk meningkatkan rasa percaya diri, berfikir positif dan berkonsultasi dengan tenaga kesehatan jika diperlukan.

Sumber : YouTube Nisa Zairin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *