Tutup
Daerah

Pilot Project Revitalisasi Jembatan Sadang Antisipasi Banjir Akibat Sampah

3
×

Pilot Project Revitalisasi Jembatan Sadang Antisipasi Banjir Akibat Sampah

Sebarkan artikel ini
Pilot Project Revitalisasi Jembatan Sadang Antisipasi Banjir Akibat Sampah
Foto: istimewa

Bekasi – Jabar || kabarnuaa24.com – Jembatan Kali Sadang adalah salah satu titik rawan banjir di Kabupaten Bekasi, terutama saat musim hujan tiba. Revitalisasi Proyek pembangunan Jembatan Kali Sadang adalah Pilot Project Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Kontruksi, (SDABMBK) Henri Lincoln. Dalam upaya mengatasi masalah sampah yang menjadi pemicu banjir di Kabupaten Bekasi.

Proyek ini bertujuan untuk menciptakan jembatan-jembatan penghubung di atas aliran sungai dengan desain lengkung yang dapat meminimalisir terjadinya penyumbatan sampah dan mengoptimalkan aliran air.

Hendry Lincoln dalam keterangannya menjelaskan bahwa meminimalisir terjadinya banjir tidaklah mudah. Namun, dengan adanya pilot project ini, dia optimis bahwa solusi yang efektif dapat ditemukan.

Menurutnya, desain lengkung jembatan adalah metode baru yang diharapkan dapat menjadi role model untuk konstruksi jembatan di masa depan. Keunggulan desain lengkung ini terletak pada kemampuannya untuk memperlancar aliran air sungai.

Dengan menggunakan jembatan berdesain lengkung, tekanan air akan berkurang sehingga menyebabkan pengurangan risiko banjir.

” Jembatan dengan kontruksi lengkungkan ini jadi satu metode baru dan ini akan menjadi role model kedepan untuk konstruksi. Memang kita lihat cukup signifikan meelngkungnya, jadi aliran sungai bisa lancar, ujarnya Selasa (21/11/2023).

Dia berharap bahwa jembatan Kali Sadang akan memberikan bukti bahwa desain lengkung dapat menjadi solusi yang dapat diadopsi pada jembatan-jembatan lain di Kabupaten Bekasi.

Kepala Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Kontruksi, (SDABMBK) Henri Lincoln juga berencana untuk mensosialisasikan program edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya menjaga kebersihan sungai dan dampak negatif yang dapat ditimbulkan jika sungai tersumbat oleh sampah.

Juga langkah-langkah lain yang tegas dalam upaya mengurangi terjadinya penumpukan sampah di bawah jembatan. Salah satu langkah yang akan diambil adalah melakukan pengawasan ketat terhadap kegiatan masyarakat sekitar sungai, seperti memastikan bahwa mereka tidak membuang sampah sembarangan.

Dengan meningkatkan kesadaran kepada masyarakat, diharapkan mereka akan lebih peduli dan bertanggung jawab dalam membuang sampah dengan benar.

Ditahap awal revitaslisasi pembangunan Jembatan Kali Sadang ini akan melibatkan kerja sama antara pemerintah daerah, para ahli konstruksi, serta pihak terkait lainnya. Hasil dan pengalaman dari proyek ini akan dievaluasi secara menyeluruh untuk menentukan efektivitas dari desain lengkung jembatan sebagai solusi untuk mengatasi permasalahan sampah dan banjir di Kabupaten Bekasi.

bila mana pilot project ini efektif, selanjutnya adalah mereplikasi desain lengkung jembatan disemua Jembatan di Kabupaten Bekasi.

Diharapkan bahwa solusi yang ditemukan melalui proyek ini dapat memberikan dampak positif bagi pemukiman penduduk di sepanjang aliran sungai. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *