Sejumlah Mahasiswa Dan Pemuda Melakukan Aksi Demonstrasi Di Kantor Tiran Group

Sejumlah Mahasiswa Dan Pemuda Melakukan Aksi Demonstrasi Di Kantor Tiran Group
Sejumlah Mahasiswa Dan Pemuda Melakukan Aksi Demonstrasi Di Kantor Tiran Group
Sejumlah Mahasiswa Dan Pemuda Melakukan Aksi Demonstrasi Di Kantor Tiran Group
Kendari – Kabarnusa24.Com.

Sejumlah Mahasiswa Dan Pemuda Melakukan Aksi Demonstrasi Di Kantor Tiran Group.Kendari,6 April 2023.

Aksi unjuk rasa yang diikuti oleh sejumlah mahasiswa dan pemuda yang tergabung dalam lembaga Forum Pemuda Pemerhati Daerah Sulawesi Tenggara (FORPEMDAS). 

Gerakan tersebut dilakukan oleh lembaga Forpemdas, dalam menuntut hak-hak masyarakat Waturambaha, Kecamatan Lasolo kepulauan Kabupaten Konawe Utara, 6 April 2023.

Perkara ini bermula terkait lahan seluas 30 hektar salah seorang pemilik lahan, dengan pihak penambang PT Tiran Mineral. Pasalnya sudah bergulir tiga tahun pemilik lahan belum mendapatkan apa yang menjadi haknya.  

Berangkat dari perkara tersebut gerakan yang tergabung di Forpemdas dalam menuntaskan perkara yang sedang terjadi saat ini. 

Tidak lepas dari hal tersebut Awaluddin Selaku Kordinator Lapangan dalam gagasanya menyampaikan ” Mendesak Owner Tiran Group untuk turut segera menyelesaikan polemik lahan masyarakat yang tidak terselesaikan selama 3 tahun” tuturnya dalam penyampainya. 

Lanjut dari hal tersebut “ia menuntut Owner Tiran Group untuk melakukan evaluasi terhadap Pimpinan PT Tiran Mineral, yang kami anggap tidak mampu dalam menuntaskan perkara ini terkhususnya memecat oknum humas inisial LP yang diduga berbeda kultur dengan masyarakat konawe utara yang dimana lebih mengedepankan asas musyawarah dengan cara kekeluargaan serta menjunjung tinggi keakrifan lokal.

Awaludin berharap, Oknum humas inisial LP sebagai Humas Tiran Group seharusnya menunjukkan sikap profesional dalam menjalankan tugas dan wewenangnya membina hubungan baik antara perusahaan dengan masyarakat, bukan membuat pernyataan yang sering menggiring masalah kepada konflik.

“Sebagai pemuda menjadi kewajiban bagi kami untuk memperjuangkan hak-hak rakyat. Kami hanya ingin orang-orang tua kami diberikan haknya sesuai fakta kepemilikan lahannya, bukan ingin berkonflik dengan perusahaan”,ujarnya.

Dalam gerakan tersebut mereka membatalkan penyegelan kantor logistik Tiran Group pasalnya mereka ditemui oleh pihak manajemen dan humas Tiran Group, dari hasil hirringnya dokumen pemilik lahan yang sudah diterima pihak perusahaan saat ini sudah ditangani oleh Tim Legal kantor pusat.

“Selama Hak rakyat belum juga di kembalikan kita tidak akan pernah tinggal diam. Kami akan terus melakukan aksi demonstrasi sampai apa yang menjadi tuntutan kami terpenuhi”.

Guna mempressure perkara tersebut, tepatnya pada hari Senin,kami akan kembali melakukan aksi demontrasi & bertandang di kantor Tiran Group ,tutup Awaluddin.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *