KABUPATEN BEKASI – JAWABARAT || KABARNUSA24.COM
Sebanyak 12 peserta lolos ke babak final pertama pada cabang Karya Tulis Ilmiah Al Quran Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke-38 Jawa Barat yang berlangsung di Aula KH Mamun Nawawi Pemda Bekasi pada Rabu, (01/05/2024).
Dari 12 peserta yang lolos merupakan hasil dari babak penyisihan yakni 44 peserta dari berbagai kabupaten dan kota se-Jawa Barat yang mengikuti perlombaan cabang KTIQ.
Ketua Dewan Majelis Hakim Cabang Karya Tulis Ilmiah Al Quran (KTIQ), Prof. Agus Ahmad Syafei menuturkan, dari 12 peserta yang terdiri atas 6 putra dan 6 putri tersebut akan dipilih menjadi 6 peserta yang memproleh nilai KTIQ terbaik. Sehingga mereka yang lolos akan melanjutkan ke babak final kedua atau final terakhir.
“Setelah mereka selesai menulis artikel di babak final pertama, nanti akan dilihat siapa yang memperoleh nilai tiga terbaik putra dan tiga terbaik putri. Bagi mereka yang lolos di babak ini, mereka akan mempresentasikan hasil karya tulis ilmiahnya dari babak final pertama untuk dipresentasikan di babak final akhir,” ujarnya.
Dari berbagai cabang perlombaan MTQ tingkat Provinsi Jabar yang ke-38 lainnya, kata dia, cabang Karya Tulis Ilmiah Al Quran (KTIQ) ini, menjadi salah satu cabang pertama yang sudah memasuki tahap final.
“Dari berbagai cabang mungkin ini jadi final yang pertama, besok akan menjadi kontestasi intelektual. Karena ini akan seperti sidang terbuka doktor yang pengujinya diisi oleh dewan hakim yang banyak para professornya,” tambah dia.
Prof. Agus menerangkan, bagi pemenang yang lolos tahap final akhir, masing-masing peserta membuat power point yang akan dipresentasikan hasil karya tulis ilmiahnya dan akan dinilai oleh para dewan hakim.
“Nanti akan kita desain sedemikian rupa agar peserta dapat mempresentasikan tulisan yang mereka buat dan dipindahkan dalam bentuk power point. Para peserta nantinya akan mempresentasikan hasil karyanya dihadapan dewan hakim yang diisi oleh para profesor,” terangnya.
Dirinya berharap, melalui ajang ini, tidak hanya sekedar seremonial belaka, melainkan bisa menghasilkan para penulis-penulis hebat di masa depan yang dapat berkontribusi dalam membangun sebuah peradaban khususnya pada bidang karya tulis ilmiah.
“Saya selalu berharap, bahwa lomba ini bukan sekedar untuk lomba, tapi lomba untuk membangun sebuah peradaban baru secara terus-menerus. Sehingga mereka yang menulis disini bukan hanya sekedar karena ikut saja, namun justru para pemenang sejati ini adalah setelah mereka selesai dari lomba mereka terus berkarya, dan itulah pemenang sejati,” tandasnya.
Para pemenang pada babak final pertama ini, akan melaju ke babak final kedua atau terakhir. Adapun final terakhir rencananya akan berlangsung besok pada hari Kamis, (02/05/2024).
Sumber: Diskominfosantik kabupaten Bekasi
