PPK ORMAWA UKM Turtle Diving Club Unimal Lakukan Kunjungan ke UMKM Bandeng Cabut Duri di Gampong Pante Paku
Bireuen, – kabarnusa24.com.
Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa Unit Kegiatan Mahasiswa Turtle Diving Club [UKM TDC] Universitas Malikussaleh pada hari kamis, 18 Juli 2024 melakukan kunjungan ke UMKM ikan bandeng tanpa duri pada UD. Pangkaina di Desa Pante Paku, Kecamatan Jangka, Kabupaten Bireuen.
Kunjungan itu dilakukan bertepatan setelah berakhirnya kegiatan Pelatihan POKDARWIS [Kelompok Masyarakat Sadar Wisata] yang di selenggarakan di Meunasah Desa Pante Paku. Kunjungan ini juga turut dihadiri oleh Anidar beserta staf selaku pemateri di kegiatan Pelatihan POKDARWIS yang berasal dari Dinas pangan, Kelautan dan Perikanan [DPKP] Kabupaten Bireuen.
UMKM Bandeng tanpa duri ini merupakan sebuah usaha yang terletak tidak jauh dari Meunasah tempat berlangsungnya kegiatan pelatihan POKDARWIS.
Sesampai disana kami disambut oleh Nurmasyitah, yang merupakan owner dari UMKM bandeng tanpa duri, kami diajak untuk masuk ke dalam untuk melihat bagaimana proses pengolahan ikan bandeng dari awal hingga proses pemackingan.
“Semua kita lakukan secara manual, jadi ikan diterima dari nelayan tambak lokal, lalu dibawa kesini untuk diolah ikannya, setelah proses pencabutan duri selesai, kita lakukan proses pengawetan alami menggunakan vacum sealer, jadi ikan nya kita bungkus menggunakan plastik vacum yang kedap udara, tujuan nya supaya ikan tetap fresh sampai ke tangan konsumen,” tuturnya.
Lebih lanjut ia mengatakan, “untuk usaha ini sudah berdiri sejak 2008, jadi kurang lebih sudah berjalan selama 16 tahun lamanya. Untuk pengolahan disini juga kami memberdayakan tetangga sekitar, jadi banyak yang terbantu dari usaha pengolahan bandeng tanpa duri ini. Untuk usaha ini kami juga tidak hanya mengolah barang mentah, kami juga membuat olahan jadi, seperti nugget daging bandeng, bakso daging bandeng, harga nya juga sangat terjangkau, yang pastinya ini sangat diminati di pasaran,” tutupnya.
Pembimbing PPK Ormawa, Dr. Erlangga S.Pi.,M.Si menuturkan, “kita akan terus berprogres mengembangkan desa ini menjadi destinasi kawasan wisata, bila program yang kami gagas terealisasi, ini akan menambah pangsa pasar terhadap UMKM yang ada di desa tersebut,” tutupnya.
