Garut/Kabarnusa24.com
Proyek Sistem Penyediaan Air Minum (Sepam) di Desa Rancasalak, Kecamatan Kadungora, Kabupaten Garut, menuai pertanyaan. Ketiadaan papan informasi proyek menimbulkan kecurigaan proyek tersebut berjalan tanpa transparansi.
Sekretaris Desa (Sekdes) Cecep membenarkan bahwa Desa Rancasalak menerima bantuan keuangan desa (Bangkeudes) dari Provinsi Jawa Barat sebesar Rp500.000.000 Lebih, untuk pekerjaan Sepam satu titik menghabiskan anggaran 190.000.000 ada tiga titik pekerjaan di Kampung Batukarut, Kampung Nanggotonggoh, dan Kampung Cikedokan. Proyek tersebut dikerjakan oleh CV Rizki Putra Lestari.
Cecep menjelaskan bahwa dana tersebut baru dicairkan pada Januari 2025 setelah penundaan dan pembinaan dari provinsi. Ia juga menyatakan bahwa proses lelang belum dilaksanakan tandasnya Kamis 13/02/2025
Namun, beberapa warga mengaku tidak mengetahui sumber anggaran dan volume pekerjaan karena tidak adanya papan informasi proyek di lokasi. Hal ini menimbulkan pertanyaan mengenai transparansi dan akuntabilitas penggunaan dana Bangkeudes.
Hingga berita ini ditayangkan, Kepala Desa Budi Muhamad Raharja, SE, belum memberikan tanggapan resmi.
