Lumajang , kabarnusa 24.Com.Kamis,28/12/2023.Kegiatan tasyakuran Sedekah desa Karangsari kecamatan Sukodono Lumajang Jawa Timur sangat meriah.Sebelum potong tumpeng terlebih dulu masyarakat mengarak berbagai hasil bumi keliling desa Karangsari.Rabu,27/12/2023
Kepala Desa Karangsari Sugiantoro mengungkapkan “pentingnya menjaga kelestarian tradisi lokal. budaya merupakan ciri khas suatu daerah yang memiliki keistimewaan. Oleh karena itu, menjaga nilai-nilai budaya menjadi penting agar budaya tersebut tetap terjaga kelestariannya. Indonesia memiliki beragam budaya yang diturunkan dari generasi ke generasi,”ungkap Sugiantoro.
“Tradisi sedekah bumi dilakukan sebagai perwujudan wujud rasa syukur kepada tuhan atas limpahan rahmat akan hasil bumi. Pada era modern saat ini suatu budaya atau tradisi harus disesuaikan dengan arus global agar kelanggengan dari suatu budaya atau tradisi tetap terjaga. Kegiatan sedekah bumi dilaksanakan dengan cara merangkai hasil bumi kemudian diarak keliling desa dan berakhir dibalai desa Karangsari,”ungkap Sugiantoro.
“Harapannya sedekah desa ini selain syukur kepada Allah,sekaligus untuk memberikan semangat kepada masyarakat untuk memilih calon yang akan menentukan bangsa Indonesia untuk lebih maju.Masyarakat tidak lagi golput.Mereka harus bisa menentukan nasib negri.Walaupun pilihan beda tetap semangat persatuan dan kerukunan di kedepankan,”ungkap Sugiantoro.(Red)
