KABARNUSA24.COM, BATANG – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten batang menggelar seleksi paskibraka tahun 2024 dengan penuh antusiasme ratusan pelajar SMA di Kabupaten Batang yang mendaftarkan diri untuk menjadi anggota Paskibraka. Hal ini menjadi momen yang sangat dinantikan dan diimpikan oleh para pelajar serta pecinta Paskibraka untuk berperan aktif dalam mengibarkan bendera merah putih.
Perubahan signifikan dalam proses seleksi ini terjadi seiring dengan diberlakukannya Peraturan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Nomor 3 Tahun 2022 dan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 51 Tahun 2022 tentang Program Paskibraka. Aturan baru ini mengalihkan tanggung jawab seleksi yang sebelumnya dilakukan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga (Disparpora) ke tangan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol).
Pandam Harjito, S.H., M.A.P, Kepala Bidang Wawasan Kebangsaan Ideologi, Wawasan Kebangsaan, dan Ketahanan Ekonomi Sosial, Budaya, dan Agama Bakesbangpol Batang, mengungkapkan bahwa tahun ini merupakan tahun pertama Bakesbangpol Kabupaten Batang menyelenggarakan seleksi Paskibraka, setelah sebelumnya tanggung jawab tersebut dipegang oleh Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga (Disparpora).
“Tahun 2023 seharusnya Bakesbangpol yang bertanggung jawab atas seleksi Paskibraka, namun karena masalah anggaran, tanggung jawab itu masih di Disparpora. Untuk tahun 2024 ini, kami telah siap karena anggaran telah dialokasikan sepenuhnya kepada Bakesbangpol,” tambahnya.
Proses seleksi Paskibraka mengikuti serangkaian tahapan, dimulai dari pendaftaran daring, seleksi administrasi, tes wawasan kebangsaan, pancasila, dan intelegensia umum, hingga penilaian postur tubuh, kesehatan, serta seleksi parade, paris-berbaris, kesamaptaan fisik, dan wawancara kepribadian. Di balik layar, setiap langkah diambil dengan serius oleh para peserta, menampilkan dedikasi mereka untuk mengemban tugas mulia sebagai anggota Paskibraka.
“Pada dasarnya kami mengadakan seleksi paskibraka dari tahapan pendaftaran online yang dimulai dari 1 Februari hingga 15 Februari 2024. Sebanyak 476 peserta yang membuat akun, 425 berhasil mengirimkan berkas dan memenuhi syarat administrasi, sementara 20 gagal dan 51 tidak mengunggah berkas. Hari ini mereka melanjutkan ke tahap tes wawasan kebangsaan, pancasila dan intelegensia umum,” terang Pandam Harjito saat ditemui di Aula Kantor Bupati Batang, Sabtu (17/2/24).
Sementara itu, Ketua Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Batang Maya Damayanti S.Pd menuturkan bahwa menjadi anggota Paskibraka merupakan kebanggaan tersendiri bagi para peserta.
“Terpilih mewakili sekolah saja sudah merupakan suatu prestasi yang besar. Jika mereka berhasil menjadi bagian dari Paskibraka tingkat kabupaten, provinsi, atau bahkan nasional, itu akan menjadi kebanggaan yang luar biasa,” tuturnya.
Ia juga menargetkan agar Paskibraka Kabupaten Batang kembali mewakili di tingkat provinsi hingga nasional.
“Kabupaten Batang akan mengirimkan 2 pasang anggota Paskibraka untuk mengikuti seleksi di tingkat provinsi. Kemudian, hanya satu pasang Paskibraka yang akan menjadi perwakilan Kabupaten Batang,” harapnya.
Adapun tahapan seleksi paskibraka ini dimulai dari pendaftaran online, seleksi administrasi, tes pancasila, wawasan kebangsaan, pancasila, dan intelegensia umum, serta postur tubuh dan kesehatan, seleksi parade, paris-berbaris, kesamaptaan atau fisik, dan kepribadian atau wawancara,” terangnya. (Satria)