Lumajang,kabarnusa24.com.Minggu,28/7/2024.Anak merupakan generasi penerus bangsa yang berhak untuk hidup, tumbuh, berkembang, serta pola asuh yang benar, harus dijamin pemenuhan hak dan perlindungannya.
Di tengah masyarakat, kita juga melihat banyak anak yang tidak mendapatkan pendidikan yang layak.Acara ini di ikuti 200 peserta dari guru taman kanak-kanak Se-kabupaten Lumajang, bertempat di Pendopo Arya Wiraraja, Jalan Alun-alun barat,Jumat,26/7/2024.
Dirut Rumah sakit Wijaya Kusuma Kabupaten Lumajang dr.Ika Sari Rahmatina M.Kes. mengungkapkan “Ada anak-anak yang terpaksa harus bersekolah dalam kondisi yang memprihatinkan, bahkan tidak jarang yang harus bekerja untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Selain itu, juga terdapat anak-anak yang berhenti dari sekolah karena berbagai alasan.
Masih ada banyak masalah lain yang menghantui anak, di antaranya kekerasan terhadap anak, perkawinan anak, anak berhadapan dengan hukum, penyalahgunaan teknologi digital, khususnya dalam bentuk gim dan judi online, serta masalah-masalah lainnya.
Hal ini merupakan tantangan bagi kita semua dalam upaya mencetak SDM yang berkualitas untuk mencapai Indonesia Emas 2045.
Hari Anak Nasional
Upaya untuk mengampanyekan pemenuhan pola asuh, tumbuh kembang serta hak anak terus dilakukan oleh pemerintah, salah satunya melalui perayaan Hari Anak Nasional (HAN).
Hari Anak Nasional dirayakan sebagai momentum penting untuk mengampanyekan pemenuhan hak anak atas hidup, tumbuh, berkembang, dan berpartisipasi secara wajar sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan, serta mendapat perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi.
Peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ditetapkan melalui Keputusan Presiden Nomor 44 Tahun 1984, sehingga peringatan Hari Anak Nasional pada tahun ini merupakan peringatan ke-40 Hari Anak Nasional.
Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak menetapkan bahwa peringatan Hari Anak Nasional 2024 merupakan bentuk penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak anak sebagai generasi penerus bangsa.
Tema pelaksanaan HAN ke-40 Tahun 2024 adalah “Anak Terlindungi, Indonesia Maju” dengan enam subtema yang disesuaikan dengan isu-isu anak terkini dan relevan, yaitu Anak Cerdas Berinternet Sehat; Suara Anak Membangun Bangsa; Pancasila di Hati Anak Indonesia; Dare to Lead and Speak Up: Anak Pelopor dan Pelapor; Pengasuhan Layak untuk Anak: Digital Parenting; serta Anak Merdeka dari Kekerasan, Perkawinan Anak, Pekerja Anak, dan Stunting,”ungkap Ika
yang siap melanjutkan estafet bangsa diharapkan bisa tumbuh dan berkembang dengan optimal dan tentunya proses tumbuh kembang anak memiliki lingkungan dan daya dukung yang cukup agar anak bisa memiliki daya tumbuh kembang yang optimal diantaranya adalah peran dari orang tua,orang tua tentunya berharap dan mendukung anaknya untuk bisa tumbuh dan berkembang optimal dan mampu menghadapi tantangan era globalisasi kedepannya adapun pendidikan anak sebagai mitra orang tua dalam mengakses dan mengawal tumbuh kembang anak disekolah tentunya memiliki peran yang juga tidak kalah penting dalam proses belajar bersosialisasi dan belajar kerja tim bersama dengan teman sebayanya sehingga pada kegiatan kali ini kami menghadirkan guru tk,guru taman kanak kanak ,”ungkap dr Ika
Harapan dr Ika” lembaga pendidikan anak bisa menjadi mitra ruang dalam mendukung pola asuh tumbuh kembang anak untuk orang tua masing masing anak,rumah sakit wijaya kusuma lumajang dengan segala sumber daya yang dimiliki dan sebagai fasilitas pelayanan kesehatan di kabupaten Lumajang ingin tetap aktif dalam upaya mengawal pola asuh tumbuh kembang anak,alhamdulliah saat ini sudah memiliki sumber daya manusia yang cukup diantaranya dokter spesialis anak,dokter spesialis saraf,dokter rehabilitasi medis,seater,dan psikolog,kedepan rumah sakit wijaya kusuma lumajang juga ingin melaksanakan dan menciptakan klinik tumbuh kembang anak dengan dukungan sumber daya lengkap harapnya bisa bermanfaat untuk masyarakat lumajang khususnya anak anak kabupaten lumajang yang membutuhkan layanan tersebut,”ungkap dr Ika.
Selanjutnya Ketua panitia dr Hasby mengungkapkan tujuannya merayakan hari anak nasional yang ke 40 tahun 2024 dengan tema tumbuh kembang anak yang di isi oleh dokter nurul spesialis anak sama psikolog,jadi salah satu materi tersebut tentang tumbuh kembang anak sesuai mariston usia kembang anak jadi setiap anak punya usia masing masing untuk melalui tumbuh kembangnya sendiri jadi ada tahap tahapanya jadi harus bisa jalan atau bisa makan sendiri.jadi sesuai temanya tumbuh kembang sesuai usia jadi kita saat ini mengundang perwakilan guru guru tk se lumajang,jumlahnya kurang lebih 150,untuk target acara pada kali ini memang dikhususkan acara pada kurikulum tk karena usia pada tk itu antara 4-6 tahun jadi tumbuh kembang yang paling efektif,jadi targetnya nanti pada guru tk biar paham bagaimana sih tahapan perkembangan anak yang benar.harapnya semoga para undangan khususnya para guru guru tk mengerti tentang tumbuh kembang anak yang baik dan bila memang ada kesusahan atau problem pada salah satu anak bila tumbuh kembangnya kurang baik dari yang lain bisa segera mengkonsultasikan pada tenaga yang aktif,”ungkap dr Hasby.(D.S)
