Kabarnusa24.com – Congklak adalah permainan tradisional khas Indonesia yang memiliki beragam sebutan diberbagai daerah. Congklak sendiri merupakan nama yang berkembang di daerah Sumatera. Sedangkan di Jawa congklak dikenal dengan sebutan dhakon.
Cara Bermain Congklak
Untuk bermain congklak dibutuhkan dua orang pemain, papan congklak dan 98 buah biji congklak untuk memainkannya. Papan congklak terbuat dari plastik atau kayu. Sedangkan biji congklak biasanya terbuat dari cangkang kerang, biji-bijian, atau batu-batuan. Papan congklak memiliki 16 buah lubang yaitu 14 buah lubang kecil yang saling berhadapan dan 2 lubang besar untuk menampung biji yang didapat selama permainan berlangsung.
Awalnya setiap lubang kecil diisi masing-masing 7 buah biji congklak. Kemudian dua orang pemain secara bergantian memindahkan biji congklak dari satu lubang ke lubang lain searah jarum jam, sampai biji dalam genggamannya habis. Permainan terus berlangsung sampai semua biji congklak berpindah ke lubang besar. Pemain yang mendapatkan jumlah biji congklak terbanyak di lubang besarnya itulah yang menjadi pemenang.
Manfaat Bermain Congklak
Permainan congklak ternyata memiliki banyak manfaat ketika dimainkan oleh anak-anak yaitu :
- Melatih syaraf motorik anak
Saat anak memindahkan biji congklak dari satu lubang ke lubang lainnya, anak perlu menggerakkan tangannya untuk mengambil dan memasukkan biji-biji ke lubang congklak. Hal tersebut dapat menstimulasi motorik halus si kecil. - Anak dapat belajar berhitung
Untuk pemula pemain boleh menghitung biji congklak yang ada di lubang congklak sebelum berjalan. Hal itu dapat merangsang anak untuk belajar menghitung sambil bermain. - Anak belanjar untuk memahami aturan
Dalam bermain congklak ada aturan yang harus dipatuhi para pemain yaitu tidak boleh memasukkan biji congklak ke lubang besar milik lawan. Hal ini secara tidak langsung membuat anak belajar tentang aturan yang berlaku - Anak belajar untuk jujur
Biji congklak yang dimasukkan ke tiap lubang harus satu-satu, tidak boleh lebih dari satu biji. Dalam hal ini anak akan belajar jujur untuk memasukkan satu biji congklak ke setiap lubangnya dan jujur saat dia sudah mati dan harus menunggu giliran main selanjutnya.