Daerah

Diduga Tidak Adanya Saluran Air, Jalan KH Ma’mun Nawawi Cibarusah Selalu Tergenang Air Saat Hujan

8
×

Diduga Tidak Adanya Saluran Air, Jalan KH Ma’mun Nawawi Cibarusah Selalu Tergenang Air Saat Hujan

Sebarkan artikel ini
Diduga Tidak Adanya Saluran Air, Jalan KH Ma'mun Nawawi Cibarusah Selalu Tergenang Air Saat Hujan

Bekasi_Jabar || KabarNusa24.com – Hujan yang mengguyur wilayah Kecamatan Cibarusah selama satu jam, pada Senin sore (14/10/2024) telah merendam ruas jalan provinsi tepatnya di Jln. KH Ma’mun Nawawi didepan gerbang Perumahan Bagasasi, Desa Sindangmulya, Cibarusah, Kabupaten Bekasi, dengan ketinggian air mencapai kurang lebih 30-40 Centimeter.

Nampak para pengguna jalan terutama kendaraan motor harus berjibaku melawan air.

Diduga genangan air tersebut akibat tidak adanya saluran air disepanjang jalan tersebut. Sehingga setiap hujan turun dengan air yang deras, dipastikan air akan menggenangi jalan tersebut.

“Setiap hujan turun, iya selalu seperti ini, jalan provinsi ini selalu terendam sehingga sangat mengganggu para pengguna jalan” ungkap Yadi (30) salah seorang pengguna jalan yang sedang melintas.

Dijelaskan Yadi, jalan tersebut telah menjadi langganan setiap tahunnya bila terjadi turun hujan yang deras. Namun hingga saat ini kata dia, sepertinya tidak ada upaya dari pihak Dinas PUPR Provinsi untuk memperbaikinya.

“Untuk itu saya kira pihak Kecamatan Cibarusah maupun Pemkab Bekasi, harus segera mendesak pihak provinsi untuk memperbaiki jalan provinsi yang selalu terendam ini,”ujarnya.

Kata Yadi, kondisi jalan terendam seperti itupun tak lain akibat tidak adanya drainase.

“Kondisi jalan terendam sebenarnya tidak terlalu panjang ada sekitar 50-100 meter, namun sangat mengganggu para pengguna jalan,”jelasnya

Hal senada juga diungkapkan pengguna jalan lainnya, Linda Herawati, jalan tersebut selalu terendam ketika hujan deras. Tak jarang kendaraan roda dua mengalami mogok.

“Pokoknya, kalau sudah hujan deras pasti jalan provinsi penghubung Kabupaten Bekasi-Bogor ini terendam,”tandasnya. (Wati)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *