Daerah  

Di Duga Ada Permainan, Pembagian Beras dari Bulog Lampung utara,Tidak Tepat Sasaran Ada Apa,,,?

Di Duga Ada Permainan, Pembagian Beras dari Bulog Lampung utara,Tidak Tepat Sasaran Ada Apa,,,?

Lampung Utara, Kabarnusa24.com – Dalam rangka Pembagian Beras dari Bulog tidak tepat sasaran yang seharusnya dapat tidak mendapat kan dan yg seharusnya tidak dapat menjadi dapat dari hasil penelusuran dan berdasar kan keterangan dari aparat pemerintah desa

yang menyatakan bahwa data dan nama -nama di kirim dari bulog dan kami membagi kan berdasarkan nama yg tertera dari bulog tapi sayang nya yg mendapat kan orang yang mampu sedang kan yg tidak mampu tidak menerima

padahal sangat membutuhkan,pembagian Beras yang berlangsung di kantor desa cempaka kecamatan sungkai jaya kabupaten Lampung utara untuk

mengambil Beras dengan persyaratan photocopy ktp dan kk padahal acuan pemerintah yg berhak mendapat Beras sudah ada acuan nya

Ada empat kategori masyarakat yang berhak menerima bansos pangan, termasuk beras 10 kilogram. Mereka adalah penerima Program Keluarga Harapan (PKH), penerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT), penerima PKH dan Bpnt serta keluarga penerima manfaat (kpm) balita atau yg beresiko stunting.

Jumat,2 oktober 2024

Dalam penelusuran dari pihak media ke kantor Desa Cempaka ,tampak Sekdes Cempaka Baltoni dan ketua RK 01 Cempaka Sahrudin yg sedang asyik berbincang bincang di ruang tamu kantor desa tersebut

Dan ada beberapa aparat desa lain nya,,Menurut keterangan ketua Rukun keluarga ( RK) memang ada pengurangan dan ada yg menungu daftar antri sapa tau bulan depan dobel dan selanjut nya aparat desa yg di temui di ruangan nya yg penuh dengan tumpukan beras

mengatakan ini sudah data dari BULOG Lampung utara di persilah kan nya untuk melihat nama kita guna untuk mengetahui dapat atau tidak nya bantuan akan tetapi tidak boleh di ambil gambar ,

data data orang yang mendapat kan bantuan,, tidak ada hak untuk memoto nya ujar nya dengan wajah yg berapi api dan ada sedikit ketegangan dengan pihak aparat desa dan sampai berita ini di turun kan belum ada konfirmasi dengan pihak Bulog**(red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *