Angin Rihul Ahwar Atau Angin Duduk Biasa Masuk Pada Saat Tidur Setelah Ashar Hingga Waktu Isya’
Kabarnusa24.com,Pada suatu ketika dimana “Nabi Allah Sulaiman a.s” duduk di Singgasana,
maka datang ‘satu Angin’ yang cukup besar, maka bertanya “Nabi Allah Sulaiman” : “Siapakah engkau. . . ??
Maka dijawab oleh Angin tersebut : “Akulah ‘Angin Rihul Ahmar’ dan Aku bila memasuki Rongga Anak Adam, maka Lumpuh, keluar Darah dari Rongga Hidung dan apabila aku memasuki Otak Anak Adam, maka menjadi Gilalah Anak Adam. . .”
Maka diperintahkan oleh “Nabi Sulaiman a.s”, supaya membakar Angin tersebut, maka berkatalah, ‘Rihul Ahmar’ kepada “Nabi Sulaiman a.s” bahwa :
“Aku Kekal sampai hari Kiamat tiba, tiada Sesiapa yang dapat membinasakan Aku melainkan Allah SW T.”
Lalu ‘Rihul Ahmar’ pun menghilang.
Diriwayatkan bahwa : Cucu “Nabi Muhammad SAW”, terkena ‘Rihul Ahmar’ sehingga keluar Darah dari Rongga Hidungnya.
Maka datang Malaikat Jibril kepada “Nabi SAW” dan bertanyalah “Nabi” kepada Jibril.
Maka menghilang sebentar, lalu Malaikat Jibril kembali mengajari akan ‘Do’a Rihul Ahmar’ kepada “Nabi SAW”, kemudian
dibaca ‘Do’a’ tersebut kepada Cucunya dan dengan sekejap Cucu Rasulullah sembuh dengan serta merta.
Lalu “Nabi SAW” bersabda :
“Bahwa barangsiapa membaca ‘Do’a Stroke / Do’a Rihul Ahmar’, walaupun sekali dalam seumur hidupnya, maka akan dijauhkan dari Penyakit ‘ANGIN AHMAR atau STROKE’.”
Do’a agar dijauhkan/terhindar dari ‘Angin Ahmar dan Penyakit Kronis’, sbb. :
اللهم إني أعوذبك من الريح الأحمر والدم الأسود والداء الأكبر
“Allohumma innii a’uudzubika minar riihil ahmar, wad damil aswad, wad daail Akbar.”
Artinya :
“Yaa Allah sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari Angin Merah dan dari Darah Hitam (stroke) dan dari Penyakit Berat.”
‘Riihul Ahmar’ biasa masuk pada saat seseorang Tidur Ba’da Ashar hingga waktu Isya’.
Maka hindarilah tidur diwaktu itu Sekantuk / Secapek apapun. . . silahkan dirasakan sendiri perbedaan tidur tengah hari (siang), Bakda Ashar & malam hari pada saat bangun dari tidur waktu² tsb.
Semoga kita senantiasa dalam Balutan Sehat Wal A’fiat. . . !!!
Aamiin Yaa Rabbal’alamiin.