Aceh – kabarnusa24.com.
Pada hari Rabu, 15 November 2023, kelompok 162 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Program Pengabdian Masyarakat (KKN PPM) dari Universitas Malikussaleh melaksanakan kegiatan bermanfaat di Gampong Meunasah Dayah, Simpang Keuramat. Dengan inisiatif mereka, kelompok ini berhasil memberikan kontribusi positif melalui proyek petunjuk pembatas gampong yang inovatif.
Proyek ini melibatkan mahasiswa KKN dalam perancangan dan pemasangan petunjuk pembatas gampong di sekitar wilayah Meunasah Dayah. Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan keamanan dan kenyamanan masyarakat setempat, sambil menciptakan lingkungan yang lebih teratur dan indah.
Ikhsan Ramdhanu, Ketua KKN PPM Kelompok 162, menjelaskan bahwa mereka sangat bersemangat untuk berkontribusi positif bagi masyarakat Meunasah Dayah. Kehadiran program pembangunan petunjuk pembatas gampong ini dianggapnya sebagai langkah konkret dalam meningkatkan keamanan dan ketertiban di wilayah gampong mereka. Mahasiswa, bersama-sama dengan warga setempat, aktif terlibat dalam proses pemasangan petunjuk pembatas yang terbuat dari bahan-bahan seperti bambu, papan, dan semen, menciptakan pondasi kokoh bagi petunjuk pembatas tersebut.
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) kelompok 162, Asrul Fahmi, M.A.P, menambahkan, “Inisiatif yang diambil oleh mahasiswa dalam proyek ini sangat menginspirasi. Mereka tidak hanya memberikan ide kreatif, tetapi juga bekerja keras untuk mewujudkannya. Proyek ini tidak hanya tentang pembatas fisik, tetapi juga menciptakan ikatan sosial dan rasa kebersamaan.”
Selain itu, Geuchik (Kepala Gampong) Bapak Heriadi turut memberikan apresiasi atas kerja keras mahasiswa. “Kami sangat berterima kasih kepada kelompok 162 mahasiswa KKN PPM Universitas Malikussaleh atas kontribusi mereka. Proyek petunjuk pembatas gampong ini tidak hanya akan memperindah gampong kami, tetapi juga meningkatkan rasa keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat.”
Kegiatan ini menjadi salah satu contoh nyata bagaimana mahasiswa dapat berperan aktif dalam memberikan dampak positif pada masyarakat setempat. Semangat kolaborasi antara mahasiswa, dosen pembimbing lapangan, dan pihak gampong diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi proyek-proyek serupa di masa depan.
