Tutup
Daerah

Implementasi Pengasuhan Balita dalam Rangka Percepatan Penurunan Stunting kepada Masyarakat di Kabupaten Lumajang

2
×

Implementasi Pengasuhan Balita dalam Rangka Percepatan Penurunan Stunting kepada Masyarakat di Kabupaten Lumajang

Sebarkan artikel ini
Implementasi Pengasuhan Balita dalam Rangka Percepatan Penurunan Stunting kepada Masyarakat di Kabupaten Lumajang

Lumajang,kabarnusa.com.Sabtu,18/5/2024.Dalam upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Lumajang, tidak bisa dilakukan secara sendiri, namun harus melibatkan kerja sama antar Pokja PKK sebagai satu kesatuan.

Hal tersebut di ungkapkan Pj. Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lumajang Rahayu Agus Triyono, dalam acara Internalisasi Pengasuhan Balita dalam rangka Percepatan Penurunan Stunting Kepada Masyarakat .
Acara tersebut di hadiri 150 peserta,bertempat di
Gedung BKD,Jalan Ahmad Yani Lumajang Jawa Timur.

Rahayu mengungkapkan, ” PKK memiliki peran penting dalam pencegahan stunting, terutama dalam mendampingi calon pengantin atau calon pasangan usia subur ,ibu hamil, ibu pasca-persalinan, dan baduta usia 0-24 bulan.

“Setiap Pokja PKK memiliki tanggung jawab yang spesifik dalam upaya pencegahan stunting, mulai dari pendampingan hingga pemanfaatan lahan untuk tanaman sayur dan buah,” ungkap Rahayu.

“Selain tugas utama, masing-masing Pokja PKK juga gencar melakukan inovasi untuk mendukung penurunan kasus stunting di daerah masing-masing. Beberapa inovasi yang telah dilakukan antara lain adalah Inovasi Cegah Pernikahan Anak ) dari Pokja 1, Gerakan Pembangunan Pendidikan Kesetaraan Desa dari Pokja 2,”ungkap Rahayu.

“Inovasi Pawon Urip dari Pokja 3, dan Gerakan Sigap Stunting, Ibu, dan Baduta Terdampingi dari Pokja 4″, ungkap Rahayu.

Rahayu juga menekankan pentingnya sinergi antar Pokja PKK dalam melaksanakan program-program itu.

Lebih lanjut Rahayu juga mengungkapkan”Kerja sama antar Pokja PKK sangat penting untuk memastikan semua aspek terkait pencegahan stunting tercover dengan baik,”ungkap Rahayu.

” Penurunan angka stunting bukanlah tugas yang mudah memerlukan komitmen serta kolaborasi dari seluruh pemangku kepentingan.

Harapan Rahayu yaitu “Dengan adanya koordinasi yang baik antar Pokja PKK, Kabupaten Lumajang dapat mengatasi masalah stunting secara lebih efektif dan menyeluruh, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara merata ,”ungkap Rahayu. (D.S)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *