TOMOHON, KABARNUSA24.COM
Kementerian Sosial Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Penyandang Disabilitas dan Sentra Tumou Tou kembali menggelar kegiatan Bakti Sosial Plus di Kota Tomohon, Manado. Kegiatan ini bertujuan memberikan bantuan dan layanan komprehensif bagi Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) yang berperan penting dalam penanganan kesejahteraan sosial di masyarakat.
Dua LKS yang menjadi fokus perhatian adalah LKS Santa Anna dan Panti Tuna Rungu GMIM Damai. Keduanya menerima bantuan Pelayanan Pemeriksaan Kesehatan, Pemeriksaan Data Kependudukan sehingga penerima manfaat dapat mengakses layanan penting seperti BPJS-PBI, serta untuk mendaftarkan penyandang disabilitas dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Tanpa NIK, mereka tidak bisa menerima bantuan reguler seperti Program Keluarga Harapan (PKH), Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT), atau bantuan rehabilitasi sosial.
Kegiatan dilaksanakan 3 hari lamanya pada tanggal 22 – 24 Oktober 2024. Dalam kegiatan ini, Kementerian Sosial memulai rangkaian kegiatan dengan bekerja bakti membersihkan halaman LKS serta menyalurkan berbagai bentuk bantuan yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing lembaga sebagai berikut:
1. Lembaga Kesejahteraan Sosial Santa Anna Tomohon (25 Penerima Manfaat)
• Bantuan Nutrisi, Sandang, dan Kebersihan Diri
• Kewirausahaan Pembuatan Kue: Pelatihan dan modal usaha bagi Penerima Manfaat untuk mendorong kemandirian ekonomi.
• Layanan Pemeriksaan Kesehatan: Pengecekan kesehatan umum guna memastikan kondisi kesehatan PM.
• Layanan Psikolog (Pemeriksaan IQ): Pemeriksaan psikologis untuk membantu penilaian kecerdasan dan potensi PM.
2. Panti Tuna Rungu GMIM Damai Tomohon (29 Penerima Manfaat)
• Bantuan Nutrisi dan Kebersihan Diri
• Layanan Pemeriksaan Audiometri: Pemeriksaan pendengaran dan pemberian alat bantu dengar bagi yang membutuhkan.
• Layanan Pemeriksaan Kesehatan: Pemeriksaan kesehatan umum guna meningkatkan kesejahteraan fisik PM.
• Layanan Administrasi Kependudukan (Dukcapil): Bantuan layanan administrasi kependudukan untuk mempermudah akses layanan sosial dan kesehatan.
Kegiatan bakti sosial plus ini memberikan dukungan pemenuhan kebutuhan dasar, alat bantu, dan kewirausahaan bagi Penerima Manfaat LKS, memfasilitasi pemeriksaan kesehatan, pengobatan, dan terapi bagi para Penerima Manfaat, mensosialisasikan program rehabilitasi sosial kepada LKS sebagai bagian dari strategi penguatan layanan sosial, memperkuat peran dan kapasitas LKS sebagai mitra strategis pemerintah dalam penyelenggaraan kesejahteraan sosial, serta Memperkuat peran Direktorat dan Sentra/Sentra Terpadu sebagai pengampu LKS di wilayah kerja masing-masing.
Dalam sambutannya, Josevie Suatan Ketua LKS Santa Anna Tomohon mengatakan “Pada hari ini, Lembaga Kesejahteraan Sosial Santa Ana Tomohon merasa sangat bersyukur dan berterima kasih atas perhatian khusus yang diberikan oleh Direktorat Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas serta dukungan dari Dinas Kesehatan dan Dinas Sosial. Kunjungan ini membawa kebahagiaan dan kebanggaan tersendiri bagi kami, karena kehadiran mereka tidak hanya membawa bantuan materi, tetapi juga memberikan perhatian langsung kepada anak-anak yang ada di tempat ini” ujarnya.
Turut Hadir berbagai Pilar Sosial seperti Dinas Sosial Kota Tomohon, Dinas Kesehatan Tomohon, Dukcapil Kota Tomohon, dan juga istri PJ Walikota Tomohon Jean D’Arc Florentia Karundeng.