Kabarnusa24.com – CIREBON | Ketua alumni Ikatan Madrasah Aliyah Negri Cirebon 1 (IMANI) Kapten Marinir Agus Santoso S.Pd., distribusikan langsung sejumlah bantuan kepada warga korban banjir di kampung blok Blongsongan, Desa Setuwetan, Kecamatan Weru, kabupaten Cirebon pada Sabtu (25/1/2025) sore.
Agus sebagai alumni pengurus IMANI menyampaikan ucapan terimakasih kepada para alumni yang telah memberikan bantuan donasi untuk membantu meringankan beban warga kecamatan Weru Wetan yang terdampak banjir di empat wilayah Rt desa Setuwetan.
“Kami pengurus, selaku ketua alumni Ikatan Madrasah Aliyah Negeri Cirebon 1 pada sore ini tanggal 25 januari 2025 mengucapkan banyak-banyak terimakasih kepada seluruh alumni yang sudah berdonasi untuk bencana banjir di cirebon khususnya di desa setu wetan blok blongsongan kec Weru dengan mencangkup Rt 06, 07, 08 dan 14, ” Tutur Agus, S.pd berpangkat Kapten TNI AL berdinas di Pasukan Marinir 1 Jakarta
Bantuan donasi terkumpul di Distribusikan Langsung menjadi berupa makanan dan pakaian diterima warga terdampak banjir yang sangat membutuhkan dengan penuh antusias walaupun tidak banyak jumlahnya yang dibagikan.
“Donasi yang berupa nasi bungkus sebanyak 330 bungkus dan baju siap pakai sebanyak 43 buah yang ditribusikan ke warga yang terdampak banjir paling membutuhkan. Mudah-mudahan kegiatan ini menjadi bagian dari rasa empati keluarga imani kepada korban banjir, walau sedikit yang diberikan kepada warga sangat antusias menerimanya dengan senang hati dan bahagia.” Ungkapnya
“Kami ucapkan juga kepada Bapak-bapak Babinsa dan Babinmas Weru yang sudah medukung kegiatan ini mulai dari penyiapan sampai pendistribusian. Semoga kegiatan ini mendapat rido dan berkah dari Allah Swt.. Aamiin. ” Tutupnya
Diketahui sebelumnya peristiwa banjir bandang terjadi sejak jumat malam (17/1/2025) melanda lima kecamatan dengan total delapan desa terdampak di Kabupaten Cirebon. Lima kecamatan itu diantaranya Kecamatan Beber, Sumber, Weru, Talun dan Tengah Tani, dengan sekitar 2.430 jiwa menjadi korban banjir dan 606 rumah terendam.