Daerah  

Pusat Kajian Kebijakan Publik Pemerintah Indonesia PUSKAPPI Soroti Kinerja PJ Walikota Bekasi

Pusat Kajian Kebijakan Publik Pemerintah Indonesia PUSKAPPI Soroti Kinerja PJ Walikota Bekasi

Bekasi_Jabar || KabarNusa24.com – Proyek Strategis Nasional yang ada di Kota Bekasi masih banyak yang terbengkalai atau belum dijalankan oleh Pj Wali Kota Bekasi Raden Gani Muhamad. Salah satu diantaranya pembangunan relokasi intake Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Teluk Buyung PDAM Tirta Patriot Kota Bekasi, di Saluran Air Baku Palanta yang diresmikan oleh Walikota Bekasi sebelumnya Dr. Tri Adhianto pada Senin, (18/9/2023) lalu.

Menurut Juru Bicara Pusat Kajian Kebijakan Publik Pemerintah Indonesia (Puskappi) Afwan Setiawan mengatakan Pembangunan intake SPAM Teluk Buyung PDAM Tirta Patriot sangat berguna menyelesaikan persoalan air baku pengelolaan air bersih Kota Bekasi yang direncanakan menggunakan APBD Perubahan 2023 senilai Rp. 35 Miliar.

Agenda tersebut pun dihadiri Dirjen Cipta Karya, Kementerian PUPR, Ir. Diana Kusumastuti, Kadis Perkimtan Provinsi Jawa Barat, Dr. Indra Maha, Pj Bupati Bekasi, Dr H Dani Ramdan, Dirut PDAM Tirta Patriot Kota Bekasi Ali Imam Faryadi beserta jajaran, Dewas PDAM Tirta Patriot dan para Kepala OPD Pemkot Bekasi.

Afwan Setiawan pun mengungkapkan bahwa Perusahaan Air Minum Daerah (Perumda) Tirta Patriot Kota Bekasi kembali mengumumkan pencemaran Kali Bekasi yang menjadi air baku Perusahaan BUMD milik Pemkot Bekasi yang disuplai kepada warga Kota Bekasi, Senin (25/12/2023) sore.

Informasi pencemaran yang diposting pada akun media sosial Instagram @tirtapatriot itu menyebutkan jika Kali Bekasi kembali tercemar sementara rencana pemindah intake masih berproses, sedangan Perumda Tirta Patriot masih menggunakan air Kali Bekasi sebagai air baku.

“Semoga aparat dan pihak terkait yang berwenang dapat segera mengatasi persoalan ini, sehingga Tirta Patriot Kota Bekasi dapat melayani pelanggan,” tulis akun Instagram @tirtapatriot, Senin 25 Desember pukul 17:00 WIB.

“Disini kami melihat Kinerja PJ Walikota Bekasi dalam menganalisa dan melakukan hal-hal strategis untuk memenuhi kebutuhan dasar kehidupan masyarakat Kota Bekasi sangat tidak layak,” ujar Afwan dalam keterangan rilisnya, Selasa (26/12/2023).

Puskappi pun mempertanyakan kinerja PJ Walikota Bekasi Raden Gani Muhamad selama 3 bulan ini yang tidak ada asas manfaat nya untuk warga Kota Bekasi. Padahal sudah diketahui bahwa Walikota Bekasi sebelumnya sudah merencanakan anggaran Pembangunan Intake SPAM Teluk Buyung pada APBD Perubahan 2023 tapi sampe Desember 2023 belum ada hal yang dikerjakan semenjak Raden Gani Muhamad menjadi PJ Walikota Bekasi.

“Sebenarnya ada apa sampe PJ Walikota Bekasi tidak menjalankan proyek startegis nasional yang merupakan menjadi bahan dasar sumber kehidupan manusia,” ucapnya.

Puskappi pun meminta agar Mendagri bisa mengevaluasi kinerja PJ Walikota Bekasi Raden Gani Muhamad yang tidak bisa berfikir hal-hal strategis dalam aspek dasar kehidupan manusia. Seperti diketahui bahwa air merupakan sumber kehidupan yang sangat penting bagi kelangsungan hidup di muka bumi.

“Hal ini menunjukkan bahwa, akses mendapatkan air bersih merupakan hal fundamental dalam hak asasi manusia,” tutupnya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *