Tutup
BeritaDaerahFotoHukum & KriminalKriminalPeristiwaTNI - POLRI

Selambo Mencekam,…!! Gerombolan OTK Bermotor Bawa Sajam Dan Softgun, Serang Warga Selambo, 2 Tewas, 1 Kritis, Belasan luka-luka

30
×

Selambo Mencekam,…!! Gerombolan OTK Bermotor Bawa Sajam Dan Softgun, Serang Warga Selambo, 2 Tewas, 1 Kritis, Belasan luka-luka

Sebarkan artikel ini

Selambo Mencekam,...!! Gerombolan OTK Bermotor Bawa Sajam Dan Softgun, Serang Warga Selambo, 2 Tewas, 1 Kritis, Belasan luka-lukaMedan, Kabarnusa24.com |||Selambo kembali mencekam.,segerombolan orang yang jumlahnya ratusan dengan mengendarai 7 mobil pic up Grand Max, dan puluhan sepeda motor. Gerombolan diduga genk motor ini membawa senjata tajam, berupa samurai, pedang, tombak, serta senjata api jenis air softgun dengan secara brutal dan anarkis melakukan penyerangan terhadap warga di Jalan Selambo, Desa Amplas, Kecamatan Percut Seituan, Selasa (22/10/2024) dinihari.

 

Parahnya, aksi bar bar yang dilakukan atas segerombolan pria bermotor yang tak dikenal tersebut telah melakukan penyerangan dengan memakai alat sajam hingga pistol jenis air softgun pada dini hari dengan brutal melakukan penganiaya’an terhadap warga jalan selambo, usai penyerangan tersebut diketahui 2 orang warga jalan selambo tewas dengan luka tembak serta bacokan senjata tajam, selain itu. beberapa orang warga jalan selambo juga harus dilarikan kerumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis akibat terkena senjata tajam dan senjata jenis lain yang digunakan atas gerombolan orang tak dikenal pasca penyerangan tersebut terjadi. Selasa, (22/10) Sekitar Pukul  (02.30) Dinihari.

 

Diketahui, Kedua orang warga jalan selambo yang telah kehilangan nyawa tersebut bernama Bungaran Samosir dan Adam Jorgi. Selain 2 korban tewas, beberapa korban juga mengalami luka tembak dan juga luka bacok yang saat ini dirawat di R.S Mitra Medika dan R.S Mitra Sejati.

 

Timbang Tampubolon, seorang korban luka tembak bercerita, pagi itu sekitar pukul 02.30 WIB,  sekitar 50 warga sedang berjaga di lokasi Dusun III Jalan Selambo Raya Desa Amplas, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang.

 

Tiba-tiba muncul segerombolan orang yang jumlahnya sekitar 300 an mengendarai 7 mobil pic up Grand Max, dan puluhan sepeda motor. Gerombolan diduga genk motor ini membawa senjata tajam, berupa samurai, pedang, tombak, serta senjata api jenis air softgun.

 

“Mereka langsung menyerang membabi buta warga yang berjaga,” kata Timbang di R.S Mitra Sejati yang sedang menunggu operasi pengambilan peluru di tangannya, Selasa (22/10/2024).

Tidak mau mati konyol, warga melakukan perlawanan dengan alat seadanya.  “Saya coba hadang mereka dengan memakai bambu. Namun, tangan kiri saya ditembak, dugaan saya itu senjata api rakitan. Namun untuk pastinya itu kita liat dari hasil dokter mengeluarkan peluru yang masih ada ditangan kiri saya ini,” ujarnya lagi.

 

Di R.S Mitra Sejati saat ini dirawat 7 orang warga selambo yang mengalami luka-luka, salah satunya Jepri Hutabarat sedang dalam perawatan medis secara intensif karena kondisinya kritis dan belum sadar.

 

“Kepala belakang dibacok, tangan dibacok kondisi patah, dan yang meninggal ada 2 orang, di R.S Mitra Medika Amplas, korban dibacok membabi buta hingga kepala terbelah,  dan kedua jenazah rekan kami itu saat ini sudah dibawa Ke R.S Bhayangkara Medan untuk diotopsi,” tambahnya.

 

Menurutnya, aksi penyerangan itu berlangsung cepat, sekitar 30 menit. Mereka juga menghancurkan bangunan-bangunan yang ada di lokasi.

“Tak lama kemudian datang polisi yang mengawal gerombolan ini keluar, menuju Kampung Karo,” ucap Timbang Tampubolon.

 

Saat ini di lokasi tampak puluhan aparat kepolisian serta sejumlah kendaraan taktis Polisi berjaga-jaga menghindari penyerangan susulan. ( Tim ).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *