Tutup
Hukum & KriminalDaerahLingkunganNasional

Jaksa Agung ST Burhanuddin Menegaskan Dirinya Tidak Segan Melakukan Penindakan Terhadap Jaksa Yang Berani Bermain-main Dengan Perkara Korupsi Sumber Daya Alam di Konawe Utara.

4
×

Jaksa Agung ST Burhanuddin Menegaskan Dirinya Tidak Segan Melakukan Penindakan Terhadap Jaksa Yang Berani Bermain-main Dengan Perkara Korupsi Sumber Daya Alam di Konawe Utara.

Sebarkan artikel ini
Jaksa Agung ST Burhanuddin Menegaskan Dirinya Tidak Segan Melakukan Penindakan Terhadap Jaksa Yang Berani Bermain-main Dengan Perkara Korupsi Sumber Daya Alam di Konawe Utara.

Jaksa Agung ST Burhanuddin Menegaskan Dirinya Tidak Segan Melakukan Penindakan Terhadap Jaksa Yang Berani Bermain-main Dengan Perkara Korupsi Sumber Daya Alam di Konawe Utara.

Konawe Utara – Kabarnusa24. Com

Jaksa Agung ST Burhanuddin menegaskan dirinya tidak segan melakukan penindakan terhadap jaksa yang berani bermain-main dengan perkara korupsi sumber daya alam di Konawe Utara,) di Blok Mandiodo )Wilayah IUP PT. Antam, Tbk UBPN Konawe Utara.

Saya tidak segan menindak )dengan mencopot, met demosi )sampai mempidanakan saudara-saudara jika ada yang berani bermain-main dengan perkara korupsi ilegal mining yang sampai merugikan negara yang melibatkan beberapa perusahaan tambang nikel “, bebernya, Kamis, 23/22023.

Demikian hal sebaliknya, jika jaksa berkinerja dengan baik dan berprestasi dalam penanganan perkara itu layak mendapatkan reward atau promosi.

“Silakan menghadap kepada saya bahwa memang saudara layak untuk mendapatkan reward atau promosi. Ini penting dalam rangka kompetensi yang sehat untuk membangun kepercayaan di internal dan eksternal kami di Kejaksaan,” urainya.

ST Burhanuddin, menjelaskan, seluruh jaksa harus dibekali dengan berbagai peningkatan kapasitas. Menurutnya, para Jaksa harus secara terus menerus diberikan pelatihan dan pendidikan yang memadai dan update dengan kebutuhan hukum masyarakat.

“Jaksa Agung Muda Pembinaan serta Kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan harus paham tentang itu dan para Jaksa Agung Muda teknis menyiapkan materi pendidikan-pendidikan yang dibutuhkan, termasuk setiap undang-undang baru. Jaksa harus paham dan secara terus menerus dilakukan proses internalisasi, sehingga antara pekerjaan dan peningkatan kapasitas SDM bisa berjalan simultan,” jelasnya. (MF)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *