Selain Pendidik Utama Keluarga, FKMT Harus Pahami Wawasan Kebangsaan

Selain Pendidik Utama Keluarga, FKMT Harus Pahami Wawasan Kebangsaan
Pengukuhan pengurus Forum Komunikasi Majlis Taklim(FKMT) periode 2023 - 2028 oleh Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan.

Kabupaten Bekasi – Jawa Barat || Kabarnusa24.Com

Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan resmi mengukuhkan pengurus Forum Komunikasi Majelis Taklim (FKMT) Kabupaten Bekasi Periode 2023-2028 di Gedung Wibawa Mukti, Komplek Pemda, Kecamatan Cikarang Pusat, Minggu (10/9/2023).

Dani Ramdan menyampaikan, pengurus FKMT dapat berperan sebagai pendidik bagi generasi muda. Forum ini harus mempunyai peran strategis dalam pembinaan keagamaan umat. Selain itu, kata dia, FKMT harus memahami wawasan kebangsaan yakni Pancasila, UUD 45, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI.

“Ini juga saya kira hal yang penting bagi ibu-ibu pahami, karena ibu-ibu adalah pendidik utama dalam keluarga, kalau itu bisa mengajarkan anak-anak dan lingkungan rumahnya, maka tercipta keluarga yang menjaga Pancasila dan NKRI,” katanya.

Lebih lanjut, kata dia, FKMT harus mempunyai aspek wawasan kebangsaan dan pengetahuan umum yang sifatnya praktis. Misalnya memahami pemberdayaan perempuan, kesehatan keluarga kebersihan rumah dan lingkungan, serta persatuan dan kesatuan.

“Selain di setiap kegiatan dakwah dan majelis taklim kita belajar mengenai tafsir, hadits dan fiqih. FKMT dibawah binaan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Bekasi ini juga harus memahami wawasan kebangsaan,” ucapnya.

Dani mengajak, FKMT untuk menjaga kondusifitas dan bisa menjadi penyambung lidah apa yang menjadi program kebijakan dari pemerintah, khususnya di tahun politik saat ini.

“Menghadapi pemilu tahun depan, saya berharap melalui majelis taklim ini adalah ajang untuk bisa mengklarifikasi berita-berita yang tidak benar. Kita ingin menjadi wadah pemersatu dan mencegah berita hoax,” tandasnya.

Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam, Kementerian Agama Kabupaten Bekasi, Nedi Junaedi menuturkan, FKMT Kabupaten Bekasi memiliki peran serta fungsi yang sangat strategis. Dimana peran dan fungsi tersebut adalah memberikan edukasi pendidikan agama Islam.

“FKMT harus memberikan kontribusi terbaik dalam hal membina dan memajukan majelis taklim dalam rangka memberikan pendidikan terhadap masyarakat Kabupaten Bekasi,” katanya.

Selain itu, FKMT harus mampu melaksanakan peran dan fungsi pemberdayaan dalam berbagai aspek termasuk bersinergi dengan program-program pemerintah. Sebab, eksistensi FKMT sebagai motor penggerak diharapkan dapat memberikan kontribusi terbaik dalam berbagai program pembangunan Kabupaten Bekasi.

“Mudah-mudahan FKMT dan majlis taklim mampu menjalankan fungsi dan peran dari berbagai aspek yang saya sampaikan tadi,” ucapnya.

 

Sumber: Diskominfosantik Kabupaten Bekasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *