Aceh – kabarnusa24.com.
Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran dan Pemberdayaan Masyarakat (KKN PPM) Universitas Malikussaleh kelompok 104 mengadakan kegiatan sosialisasi pembuatan pupuk organik cair (POC) dari bonggol pisang kepada warga Gampong Cot Euntung, Kecamatan Nisam, Aceh Utara, Sabtu (4/11/2023).
Dosen pembimbing lapangan (DPL) Kelompok 104 yaitu Ibu Syukriah MSc Eng.
Di Gampoeng Cot Euntung sungguh banyak kita temukan pohon pisang. Hampir semua bagian daripada pohon pisang dapat dimanfaatkan untuk keperluan sehari-hari. Mulai dari daunnya, jantungnya, buahnya hingga batangnya.
Kelompok 104 KKN PPM memanfaatkan bagian batang pisang dalam pembuatan pupuk, mengingat bahwasanya pohon pisang merupakan tanaman potensi lokal di Gampoeng Desa Cot Euntung.
Bahan baku untuk pembuatan poc bonggol pisang ini yaitu bahan utamanya bonggol pisang, air cucian beras, air kelapa, cairan gula merah dan juga EM4 yg digunakan untuk mempercepat fermentasi bahan organik.
Sarah Riswana merupakan salah satu anggota kelompok 104 dari Jurusan Fakultas Pertanian menyampaikan terkait cara pembuatan pupuk tersebut. Cara pembuatan nya yaitu:
1.cincang bonggol pisang sekecil mungkin
2.masukkan kedalam ember
3.kemudian masukkan air cucian beras
4.lalu masukkan air kelapa
5.masukkan EM4 dan cairan gula merah
6. Kemudian tutup ember tersebut yang akan di simpang selama 7 – 14 hari
7. Dilakukan pengadukan selama masa fermentasi setiap harinya untuk menghindari terjadi kebusukan
8.ketika sudah 14 hari kemudian dilakukan penyaringan dan dimasukkan kedalam botol untuk disimpan untuk dilakukan pengaplikasian pada tanaman.
Pengolahan limbah dari bonggol pisang ini dapat digunakan sebagai pupuk organik yang berdampak baik terhadap pengurangan pencemaran lingkungan. Penggunaan dari POC juga dapat menjadikan tanah subur dan dapat mengurangi penggunaan pupuk kimia dan tanaman dapat tumbuh dengan baik. Ujarnya
Untuk cara pengaplikasian nya bisa dilakukan baik dengan cara disemprot maupun dilakukan dengan penyiraman.
Tujuan dari pembuatan pupuk organik cair dari bonggol pisang yaitu diharapkan dengn menggunakan pupuk ini dapat meningkatkan pertumbuhan dan hasil dari tanaman, karena bonggol pisang ini banyak terkandung unsur hara C, N, P, dan K yang dapat membantu pertumbuhan dari tanaman. Mengingat bahwasanya masyarakat di Gampoeng Cot Euntung banyak menanam berbagai tanaman di lahan sekitar pekarangan rumah maupun di perkebunan. Pupuk Organik Cair dari bahan bonggol pisang dapat dimanfaatkan hampir keseluruh tanaman.Dan ini nantinya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat setelah kegiatan sosialisasi tersebut.
Kegiatan sosialisasi ini dilakukan oleh kelompok 104 KKN PMM Unimal yang diketuai oleh Teuku Mirza dan anggota lainnya yaitu Arya Ilham F Damanik, Al-Humam, Ramadhan Prasetia, Muhammad Arbi Murayyev, Hanisa, Saranika, Ika Yuliar nova, Nurul Annisah, Shera Popeuna, Anggi Syafitri, Khairiyati, Sarah Riswana, Hayatun Nisa, Syakila Higis
